Kenangan saat Berpuasa di Lombok dan Bima

Terlihat beberapa spanduk dan baliho terkait kegiatan bulan suci Ramadhan.  Ada parade takjil, lomba adzan, safari ramadhan, shopping Ramadhan, dan lomba tahfidz al Qur'an.

Dokumentasi Pribadi

Dari kantor DPU langsung menuju Bandara Praya.   Jadwal  take off pesawat  jam 14.55, sementara saat ini baru pukul 13.00.   Jadi masih ada waktu untuk istiraat sejenak. Saya memilh menunggu di Lounge Bandara biar bisa tidur-tiduran di sofa-nya yang empuk.  Beberapa tamu terlihat sedang menyantap makanan kecil.   Lumayan, masih ada waktu dua jam untuk istrirahat.   

Sambil melihat aktivitas di landasan lewat kaca lounge. Terdengar lagu-lagu religius Islam termasuk alunan Bimbo berkumadang dari audio ruang tunggu.  Suasana Ramadhan menjadi lebih terasa.

Dokumentasi Pribadi

Pesawat take off sesuai jadwal menuju Bandara Sultan Muhammad Salahudin, Bima.   Setiap hari terjadwal ada 4 jadwal penerbangan (maskapai Garuda dan Wing Air) dari Lombok menuju Bima.   

Begitu pula sebaliknya.   Pesawat yang digunakan adalah tipe ATR 72-600 ,dengan mesin baling-baling.   Terus terang saya agak gugup jika  naik pesawat baling-baling. Meski agak mendung, ternyata perjalanan di udara cukup lancar.

Dokumentasi Pribadi

 Kami menginap di Hotel Marina yang berada di tengah kota Bima. Sepanjang perjalanan dari bandara terlihat beberapa penjual kelapa muda di pinggir jalan termasuk saat memasuki pusat kota. Memang kelapa muda selama bulan puasa ini menjadi minuman favorit untuk berbuka.  Rasanya manis dan menyegarkan.

Suasana di sekitar Hotel Marina (dok.pribadi)

 Malam kami berbuka puasa di rumah makan BBA Doro Belo yang berada di lokasi Panda (Jalan Lintas Doro Belo).  Ternyata sudah semua meja sudah penuh terisi.   Kami agak terlambat sampai di restoran.   

Mestinya kami booking tempat dahulu. Tak apalah menunggu barang sebentar.  Tak percuma kami menunggu, makanan yang disediakan memang enak, segar dan terjangkau.  Sayang udang pesanan kami sudah habis alias laris manis.

(dok. pribadi)

 Hari Selasa, 13 Juni 2013

Sahur...sahur....pengalaman pertama kali sahur di Hotel Marina. Suasana tidak seramai sewaktu menginap di Lombok.  Meski variasi makanan lebih terbatas namun tetap enak.

sahur di Hotel Marina (dok. pribadi)

 Setelah shalat Subuh langsung bersiap untuk melakukan perjalanan mulai dari Bima - Dompu - Parado - Karumbu - Sape - Tawali hingga kembali ke Bima.  Beberapa kondisi jalan rusak karena longsor atau saluran drainase yang tersumbat.