Mohon tunggu...
Herman Wahyudhi
Herman Wahyudhi Mohon Tunggu... Insinyur - PNS, Traveller, Numismatik, dan Pelahap Bermacam Buku

Semakin banyak tahu semakin tahu bahwa banyak yang kita tidak tahu. Terus belajar, belajar, dan belajar.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

My Blue Bird and My Blue Bird Card

22 Juni 2016   14:16 Diperbarui: 22 Juni 2016   14:21 629
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengalaman Penjemputan Waktu Subuh

Pengalaman ini sudah terjadi beberapa kali saat saya hendak berpergian dengan taksi.   Terutama saat saya hendak melakukan perjalanan menuju Bandara Soekarno Hatta Cengkareng.  Tugas dinas dari kantor mengharuskan saya sudah berada di luar kota seperti Semarang atau Surabaya jam 9 pagi.  Sehingga beberapa hari sebelumnya saya sudah memesan penerbangan paling pagi sekitar jam 5 pagi.

Nah rumah saya sendiri sebenarnya tidak begitu jauh dari Bandara, masih disekitar Tangerang juga.   Kurang lebih setengah jam perjalanan.   Kalau maskapai yang saya gunakan ada fasilitas city check in, saya cukup tenang.   Biasanya pulang kantor saya mampir sebentar di mall dekat rumah yaitu TangCity Mall untuk melakukan check in.   Aman deh, besok subuh tak usah terburu-buru ke bandara.

Namun kadang penerbangan paling pagi menggunakan maskapai lain mengharuskan check ini langsung di bandara.  Ini yang membuat saya kadang waswas.   Karena proses check in ini kadang menyita waktu lebih dari satu jam.  Saya sendiri pernah hampir terlambat naik ke pesawat gara-gara proses check in yang tak tertib.

Pernah juga saya hampir terlambat check in gara-gara taksi yang dipesan terlambat datang karena kesasar.

“Kok bisa kesasar, Mas?  Tidak pakai GPS?”

“Pakai GPS, Pak.  Tapi kalau di daerah sini GPS-nya kurang jelas.”

Lho kok bisa?  

Pernah juga saya membatalkan pemesanan taksi karena tak kunjung datang.   Mau cari taksi lain jam 4 pagi jelas tak mudah.  Walhasil menyewa angkot untuk sampai bandara, tentu saja dengan bayaran berlipat plus omelan para penumpang angkot yang dipaksa turun untuk mencari kendaraan lain.  Terpaksa saya membatalkan pesanaan taksi.   Maaf ya para penumpang……

Untung Ada Saya….eh Ada Aplikasi My Blue Bird

Nah adanya aplikasi My Blue Bird ini mempermudah pemesan taksi oleh pelanggan setianya.  Lewat aplikasi ini dapat diketahui apa ada taksi Blue Bird di dekat saya.   Selain itu saya bisa memberitahukan detail lokasi penjemputan via smartphone.   My Blue Bird juga bekerja sama dengan Google.com sehingga so powerfull.   

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun