"Hehehe," ketawa Mbah Janggut sambil nyeruput gelas berisi kopi. "Kopi, Luuk," basa-basi si Mbah.
"Ice Cappucino-nya satu Mbah, yang dingin ya."
SEMBRUUURRRR .. Muka si mahluk pun tersembur kopi si Mbah.
"Mbaaaaaaah, kok disembuuurrrr??!!!" marah si mahluk sambil melap mukanya.
"Gue cuma basa-basiiiii, bukan berarti nawarin elu kopiiiiiiiiiii. Lagiaaaaan, mintanya es kapucinooo. Gila lu Ndro."
"Yaa, maap, Mbaah. Namanya juga aus."
"Ya udah, elu mau curhat apa, Luk?"
"Gini, Mbah, saya ini sedih, Mbah."
"Setan kok sedih? Bukannya setan itu gila, ketawa terus di pojokkan?"
"Ini beda, Mbah. Sedihnya beda. Saya sedih karena saya tidak bisa mengikuti tren, Mbah."
"Wow, trend. Trend apa ya? Joget Gangnam Style ya?"