Mohon tunggu...
Azzam El Zahidin
Azzam El Zahidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Darussalam Gontor

Professional blog writer

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Sering Rebahan? Kenali 3 Langkah Jitu Melawan Rasa Malas dan Berkembang Menjadi Lebih Produktif

4 Maret 2023   17:43 Diperbarui: 4 Maret 2023   17:50 565
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

- Hari ini ingin menonton YouTube tentang cerita kuliah di Jepang, dan menjadikannya motivasi

- Lusa ingin mencari info beasiswa, baik beasiswa swasta maupun beasiswa pemerintah

- Rabu saya ingin mulai belajar Bahasa Jepang, dilanjutkan dengan mencari teman yang sevisi

Nah, setelah tersusun seperti itu, lebih bagus lagi kamu tuliskan di secarik kertas lalu kamu tempelkan di meja belajar/dinding yang gampang terlihat. Tulis tujuan mu besar-besar, dengan begini setiap kali kamu selesai beraktivitas kamu akan melihatnya dan semakin bersemangat mencapai tujuanmu itu. Jangan beri ruang untuk rasa malas ya.. Kejarlah tujuanmu itu sehingga kamu gak sempet lagi buat malas-malasan.

Tapi terkadang, Ketika kamu sudah set goals, kamu menemukan masalah lainnya. Terkadang rencanamu yang sudah kamu susun dengan baik, bertabrakan dengan banyak aktivitas lain. Bagaimana cara mengatasinya? Simak Langkah berikutnya!

To Do List dan Skala Prioritas

Contoh To Do List. Sumber: Pinterest
Contoh To Do List. Sumber: Pinterest

Terkadang rasa malas bisa timbul karena banyak aktivitas-aktivitas menumpuk yang harus dikerjakan. Seperti tugas sekolah, hangout Bersama teman, Goals yang harus dicapai dan lain sebagainya. Karena banyak aktivitas yang saling tumpang tindih dan menumpuk banyak, menyebabkan kamu kepikiran. Terus akhirnya malah malas ngerjain semuanya itu!

Nah terus bagaimana, maka sekarang saatnya kamu menentukan skala prioritas dan to do list.

Apa itu skala prioritas? Skala prioritas adalah daftar susunan urgensi atau kepentingan dari aktivitas-aktivitasmu. Bisa kamu susun dari yang paling penting/urgent hingga ke yang tidak terlalu penting/bisa diundur.

Contohnya, hari kamis kamu mempunyai tiga kegiatan, yaitu tugas matematika aljabar, les sepulang sekolah, dan belajar Bahasa Jepang. Kamu bisa mengelompokkanya menjadi tiga bagian prioritas, yang paling urgent tentu saja tugas sekolahmu. Kamu bisa mengerjakan sepulang sekolah, setelahnya kamu berangkat les sore hari, dan malamnya bisa kamu gunakan untuk belajar Bahasa Jepang. Jika kamu bisa fokus menyelesaikan kegiatanmu satu persatu, maka kamu tidak akan merasa kewalahan dan mampu menyelesaikan semuanya dengan baik.

Agar lebih teratur lagi, kamu buat to do list mulai hari ini mau ngapain aja. Kamu bisa susun berdasarkan skala prioritas ataupun berdasarkan waktu. Ketika sudah tersusun rapi seperti ini, yang tadinya kamu merasa kewalahan sekarang berubah menjadi lebih lega dan plong, sehingga kamu bisa mengerjakannya secara teratur dan berarti.

Punishment & Reward

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun