Mohon tunggu...
Mahdiya Az Zahra
Mahdiya Az Zahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - lifetime learner

Mompreneur yang suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Drama Korea, Yes or No?

13 Maret 2017   16:31 Diperbarui: 13 Maret 2017   16:53 651
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Korea menunjukkan destinasi wisata negaranya melalui drama koreanya. Menunjukkan kemegahan dan keindahan setiap detil tempat wisata yang menyenangkan. Bahkan pasar pun menjadi tempat yang menyenangkan bagi mereka untuk didatangi.

4. Kesederhanaan

Sejauh ini cerita yang paling banyak diambil adalah kesenjangan sosial antara pemeran utama yang mana salah satu dari keduanya adalah keluarga kaya raya yang memiliki perusahaan terbesar dan satunya merupakan rakyat jelata yang bahkan untuk sekolah pun tak mampu.

Hal seperti inilah yang sering terjadi dimana rakyat miskin didiskriminasi. Namun drama korea membungkusnya menjadi kisah romantis yang menyenangkan dimana salah satu dari pemeran akan menjunjung tinggi pasangannya yang berasal dari kasta rendah.

Selain itu, drama korea selalu menceritakan bahwa keluarga kaya merupakan keluarga individual yang hanya memperebutkan harta warisan dan kedudukan, seadainya keluarganya harmonis pun selalu ada retak dalam setiap kesempurnaan. Sedangkan, si rakyat jelata selalu memiliki keluarga yang bahagia di tengah-tengah keterbatasan dan kesederhanaan, suatu perasaan dan keadaan yang tak pernah dimiliki oleh si kaya.

Hal ini menunjukkan bahwa kebahagiaan bukan dirasakan dari seberapa besar uang yang kita miliki, namun seberapa besar cinta kasih yang kita bagi. Tentu saja drama korea menyadarkan banyak penggemarnya tentang kebahagiaan dan harta.

5. Profesi

Hal yang menjadi favorit saya adalah profesi dari pemain. Alasan inilah yang paling kuat dan membuat saya sangat pro pada drama korea. Setiap drama korea memiliki alur dan profesi dari pemeran utama yang berbeda-beda.

Ada yang berprofesi sebagai detektif polisi, pengacara, jaksa, hakim, koki, artis, model, komikus, dokter, psikiater, dan lain sebagainya. Masing-masing drama korea ini menceritakan kehidupan pemeran utama dengan sangat rinci. Misal seorang dokter, maka yang akan diceritakan adalah rumah sakit, pasien, penyakit, obat, jenis operasi, dokter-dokter ahli bedah, proses operasi, istilah-istilah dalam kedokteran dan operasi, dsb.

Jika sebagai jaksa, maka akan menajelaskan kasus-kasus, pengacara, korban, hakim, pelaku dan undang-undang yang berlaku, serta proses persidangan. Jika seorang psikiater maka akan menjelaskan tentang penyakit psikis, pasien, masalah-masalah yang dihadapi psikiater, scyzophernia, DID, dsb. Tentunya sang sutradara telah mempelajari secara mendalam terkait masing-masing profesi yang mana semuanya bukan hanya karangan namun memang betul adanya.

Seperti penyakit kepribadian ganda dalam drama Kill me Heal me, saya mencoba berdiskusi dengan teman saya yang seorang psikolog, dan ternyata memang betul demikian disertai alasan dan gejalanya. Hal ini membuat para penonton terbawa dalam suasana cerita serta memberikan banyak pengetahuan kepada para penonton seperti saya karena dapat mengetahui pekerjaan-pekerjaan orang lain dan juga proses mereka mengerjakan dari awal hingga akhir.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun