KSBSI memberikan bantuan hukum bagi anggotanya yang menghadapi masalah hukum terkait ketenagakerjaan. Mereka bekerja sama dengan advokat dan organisasi hukum lainnya untuk memastikan buruh mendapatkan perlindungan hukum yang layak.
6.Kerja Sama Internasional
KSBSI menjalin kerja sama dengan organisasi buruh internasional untuk memperkuat perjuangan mereka di tingkat global. Ini termasuk partisipasi dalam konferensi internasional dan pertukaran informasi serta strategi dengan serikat buruh dari negara lain.
7.Program Pemberdayaan Ekonomi
Selain fokus pada hak-hak ketenagakerjaan, KSBSI juga mengembangkan program pemberdayaan ekonomi bagi anggotanya, seperti pelatihan kewirausahaan dan pengembangan usaha kecil. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan buruh di luar upah.
Adapun penguatan KSBSI sebagai sebuah konfederasi serikat buruh mencakup berbagai aspek yang krusial untuk meningkatkan kapabilitas, daya tawar, dan efektivitas dalam memperjuangkan hak-hak buruh. Berikut adalah beberapa strategi dan upaya yang dilakukan oleh KSBSI dalam rangka penguatan organisasinya:
1.Peningkatan Kapasitas Anggota
KSBSI secara aktif mengadakan pelatihan dan workshop untuk meningkatkan kapasitas anggota serikat buruh. Pelatihan ini meliputi pemahaman tentang hak-hak buruh, teknik negosiasi, advokasi hukum, dan manajemen organisasi serikat. Dengan demikian, anggota KSBSI menjadi lebih terampil dan siap untuk memperjuangkan hak-hak mereka.
2.Pemanfaatan Teknologi
KSBSI telah mulai mengadopsi teknologi digital untuk meningkatkan komunikasi dan koordinasi di antara anggotanya. Penggunaan platform media sosial, aplikasi pesan instan, dan situs web resmi KSBSI memudahkan penyebaran informasi dan memobilisasi anggota untuk berbagai aksi dan kegiatan.
3.Penguatan Jaringan dan Koalisi