Sejak mengandung, melahirkan, hingga proses menyusui pada sebagian mereka memberi tekanan emosi yang dikenal dengan sindrom baby blues. Al-Qur'an menggambarkan proses ini sebagai wahnan ala wahnin.
Masyaallah sungguh luar biasa yaa perjuangan seorang ibu!
Lalu bisakah baby blues syndrome ini dicegah? Dan jika sudah mengalaminya apakah bisa ditangani? Eitss tunggu dulu Moms, baby blues syndrome ini dapat dicegah dan ditangani kok. Ini dia!
- Mendekatkan diri kepada Allah SWT
Dilansir dari jurnal berjudul Syndrom Baby Blues: Kesan dan Penanganan dalam Alquran. Cara pertama yang bisa dilakukan adalah dengan mendekatkan diri pada Allah SWT.
Dalam QS. Thaha ayat 130 dikatakan mendekatkan diri kepada Allah juga dapat membuat manusia menjadi lebih sabar karena yakin bahwa segala kesulitan merupakan ujian dan kehendak-Nya. Dengan mendekatkan diri kepada Allah hati kita akan terasa tenang dan senantiasa diberikan kemudahan disetiap langkah kita.
- Meminta Dukungan Suami dan Keluarga Terdekat
Keluarga salah satu elemen penting dalam kehidupan. Apalagi peran suami ini sangat dibutuhkan oleh ibu dalam mendampingi dalam keseharian hidupnya. Salah satu caranya yaitu dengan mensupport, mendampingi, berbincang tipis-tipis, deeptalk, memiliki waktu bersama istri. Dukungan dari orang tua, mertua, dan saudara ini juga tak kalah penting untuk membantu pemulihan kondisi Moms yang sedang mengalami baby blues. Jadi jangan sungkan meminta bantuan ya moms
- Penuhi Kebutuhan Nutrisi Setiap Hari
Selain disibukkan dengan kewajiban mengurus bayi, bunda tidak boleh melupakan pentingnya mendapatkan asupan makanan yang cukup setiap harinya. Memenuhi kebutuhan zat gizi dari makanan sehari-hari penting untuk mengubah suasana hati (mood) menjadi lebih baik. Bahkan, asupan makanan ibu menyusui yang beragam ini juga akan membantu memenuhi kebutuhan gizi Anda.
- Melakukan Relaksasi
Untuk menenangkan diri sendiri, Moms yang memiliki kondisi baby blues bisa melakukan relaksasi. Relaksasi yang bisa dilakukan antara lain:
- Shalat
- Membaca dan menghayati makna Alquran atau mengikuti kajian
- Bercerita dan berkumpul dengan orang yang positif
- Memaafkan diri sendiri
- Bertawakal kepada Allah SWT
- Berjalan-jalan keluar rumah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H