Mohon tunggu...
Azzahra Zhifa Putri Syahrina
Azzahra Zhifa Putri Syahrina Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswi

Nama: Azzahra Zhifa Putri Syahrina NIM: 46123110040 Jurusan: Psikologi Fakultas: Psikologi Kampus: Universitas Mercu Buan, Warung Buncit Angkatan: 43 Mata Kuliah: Kewirausahaan 1 Dosen: Prof. Dr, Apollo, M. Si.Ak.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

TB_1Aplikasi KGPAA Mangkunegara IV Kepemimpinan Sarat Wedotomo untuk Meningkatkan Keterampilan Manajemen, dan Merumuskan Strategi Bisnis

21 April 2024   20:02 Diperbarui: 21 April 2024   20:21 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesimpulan

Konsep kepemimpinan Sarat Wedotomo yang diterapkan oleh KGPAA Mangkunegara IV memiliki relevansi yang signifikan dalam konteks modern. Nilai-nilai yang diusung oleh konsep ini, seperti kebijaksanaan, keadilan, dan moralitas, memiliki keberlanjutan yang tinggi dan relevan dalam dinamika sosial dan bisnis saat ini. Konsep ini tidak hanya mencerminkan kearifan lokal dan budaya Jawa, tetapi juga menawarkan pendekatan holistik dan inklusif dalam memimpin. Kepemimpinan Sarat Wedotomo yang didasarkan pada nilai-nilai keberanian, kejujuran, kesederhanaan, keterbukaan, dan empati, memberikan landasan yang kokoh bagi pembangunan organisasi yang berkelanjutan dan beretika. Dalam era globalisasi dan kompleksitas bisnis modern, pemimpin yang menerapkan prinsip-prinsip ini mampu mengatasi tantangan dengan lebih efektif dan membangun hubungan yang kuat dengan berbagai pemangku kepentingan.

Relevansi konsep kepemimpinan Wedotomo tidak hanya terbatas pada ranah politik atau sosial, tetapi juga merambah ke dunia bisnis. Dalam mengembangkan strategi bisnis, nilai-nilai Wedotomo, seperti kejujuran, kesetiaan, kerja keras, tanggung jawab sosial, dan sikap hormat terhadap sesama, menjadi landasan yang penting. Strategi bisnis yang berdasarkan nilai-nilai ini membutuhkan pemahaman yang mendalam dan komitmen yang kuat dari seluruh elemen perusahaan untuk menerapkan dan mempraktikkan nilai-nilai tersebut dalam setiap aspek operasionalnya.

Dengan mempertimbangkan prinsip-prinsip Wedotomo dalam merumuskan strategi bisnis, perusahaan dapat menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, harmonis, dan berorientasi pada keberlanjutan. Melalui kejujuran, kesetiaan, kerja keras, tanggung jawab sosial, dan sikap hormat terhadap sesama, perusahaan dapat membangun hubungan yang kokoh dengan berbagai pemangku kepentingan dan mengarahkan dirinya menuju kesuksesan yang berkelanjutan dalam era bisnis yang semakin kompleks dan beragam.

Referensi

Achmad, S. W. (2018). Falsafah Kepemimpinan Jawa: Dari Sultan Agung hingga Hamengkubuwono IX. Araska Publisher.

Atmaja, H. E. (2018). Pentingnya Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Meningkatkan Usaha Kecil Menengah. Jurnal REKOMEN (Riset Ekonomi Manajemen), 2(1), 21-34.

Brotosudarmo, T. H. (2023). Injil Kerajaan Sang Ratu Adil: Kisah Hidup dan Misi Penginjilan Kiai Ibrahim Tunggul Wulung. Penerbit Andi.

Magdalena, I. C. (2024). DIFUSI INOVASI DALAM ERA DIGITAL: TAKTIK DESAIN YANG MENGUBAH PARADIGMA. Sindoro: Cendikia Pendidikan, 2(6), 31-40.

Multisari, W. P. (2023). Prevensi Career Indecision Remaja Pasca Pandemi Melalui Perencanaan Karir Berlandaskan Nilai-Nilai Kearifan Nusantara: Sebuah Narrative Review. Jurnal Konseling Gusjigang, 9(2), 27.

Pramana, F. X. (2011). Pengaruh budaya organisasi dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja guru (Study Kasus di Yayasan Kanisius Cabang Surakarta). Doctoral dissertation, UNS (Sebelas Maret University).

Susetya, W. (2019). Dharmaning Satriya. Elex Media Komputindo.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun