Mohon tunggu...
Azriela Michele Mooy
Azriela Michele Mooy Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

memilki hobi membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kenapa ya Aku Ragu dengan Potensiku

22 Desember 2022   09:53 Diperbarui: 22 Desember 2022   10:45 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Kunci sukses adalah memusatkan pikiran sadar kita pada hal-hal yang kita inginkan, bukan hal-hal yang kita takuti. - Brian Tracy

Pernahkah kamu berpikir kamu merasa yang  tugas kamu kerjain nggak pernah maksimal ya ? Kamu merasa kurang ketika melihat prestasi orang lain jauh lebih bagus dari pada dirimu.mudah frustasi.Ketika dihadapai suatu kegagalan. lalu kamu mulai berpikir  kamu nggak pantas dapet semua ini.

kadang saya pernah berpikir atau bahkan mengatakannya  hal seperti itu. Ketika mengerjakan suatu tugas lalu hasil tidak memuaskan kamu merasa merasa ngga maksimal mengerjakannya. dan seseorang mengapresi pencapianmu kamu merasa ngga pantas mendpatkan hal itu. akhirnya saya menyadari kau tidak percaya diri dengan semua pencapaian dirimu sampai titik ini.

Impostor syndrome adalah merasa diri  tidak pantas dan meraguakan kemampuan untuk meraih pencapaian, selalu merasa kurang dan merasa dirimu sebagai seorang penipu. Sindrom ini pertama kali ditemukan oleh ahli psikolog Pauline Rose Clance dan Imes dalam penelitianya mereka menemukan teori bahwa wanita secara unik dipengaruhi oleh impostor lalu  clalnce membuat artikel lagi  yang menarik kesimpulan impostor syndrom terjadi pada siapa saja bukan hanya sebata wanita saja. Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of General Internal Medicine menjelaskan 82% orang di dunia mengalami imposter syndrome dalam hidupnya.

fakta tersebut mengejutkan karena setip hari saat kita bermain media sosial kita melihat postingan teman maupun orang lain sudah sukses mempunyai memiliki segudang pengalaman kerja yang banyak dan memiliki segudang prestasi yang akhirnya kita merasa tidak percaya diri bahkan ketika orang lain memuji bakat atau kemampuanmu merasa nggak percaya bahwa dirmu mendapatkannya merasa keras pada diri sendiri.

Bagaimana Kamu Tahu Kalau ini Impostor Syndrome?

Keraguan, ambisis tentang kemampuan dan kemampuan Anda, dan emosi tidak berharga yang bertentangan dengan apa yang orang lain pikirkan tentang Anda merupakan seorang terlihat palsu m. Anda telah menipu orang lain untuk percaya bahwa Anda sempurna. Wajar jika Anda mulai merasa tidak berharga.

Ada beberapa gejala yang muncul dan bisa menjadi pertanda Anda mengalami impostor syndrome.

1.perasaan yang ragu dengan kemampuan diri sendiri

2.terlalu ingin terlihat perfeksionis.
3. terus mekirkan hal negatif seperti merendahkan diri sendri
4. meragukan diri sendri
5.mudah cemas
6. berbicara kepalsuan kesuksesan sendiri
7. cenderung stres atau depresi  saat dihadapi kegagalan

penyebab mengapa Anda mengalami impostor syndrome.

1.Pola asuh orang tua mengharapkan prestasi

2. berada dalam lingkungan kompetitif

3. cenderung memiliki jiwa ingin perfeksionis

4. Mengalami  pengalaman baru seperti menjadi mahasiswa baru

5. memalsukan kesuksesannya sendiri

1. hindari pemikiran yang cenderung negatif

berikut langkah- langkah menghadapi  imposter syndrome?

1. langka pertama yang kamu hadapi adlah kamu harus menanamkan pemikiran hal yang baik disaat ketika Anda memfokuskan pikiran. Anda pada hal-hal yang cenderung pemkiran bruk secara tiba- tiba kamu telah membuat pemikiran yang buruk  yang mengarah pada kekhawatiran.

2.cobalah mengenali diri sendiri

dengan itu sangat penting bagi orang untuk merenungkan apa yang telah mereka lakukan dan jalani untuk mencapai kesuksesan ini sehingga mereka dapat menghargai pencapaian mereka sendiri. Mengakui pencapaian seseorang adalah salah satu langkah paling utama untuk mengatasi sindrom penipu.

3. Bicarakan tentang emosi anda dan bagikan dengan orang lain. ( orang yang akrab dengan anda)

 Saat anda ingin mengungkapkan perasaan Anda tentang suatu pencapaian, Anda tidak hanya bisa men perasaan kesepian, tetapi Anda juga bisa mendapatkan umpan balik dalam bentuk perspektif orang lain tentang perasaan Anda.

4.memberikan penghargaan antau reward pada diri anda

Orang yang menderita sindrom penipu sering kali menekan pencapaian mereka, yang memperburuk rasa takut. Mereka untuk diekspos. jika orang lain memuji kinerja anada janganlah abaikan pujian tersebut. Beri diri Anda cukup waktu untuk mendengar komentar yang baik. yang akan Ini mungkin membantu. Anda berbicara lebih baik tentang diri Anda. sehingga anda mampu memahami kemampuan anda yang sedang tekuni.

pencapaian anda raih memang layak untuk didapatkan ingat juga mengapa anda berada sampai dititik ini karena usaha dari keputusan yang anda  bukan karena keburutungan atau kebetulan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun