dan saat malam mengambil jatahnya
padam di udara,
sayap sayap tak tentu batas mengepak ruang kosong,
angin berjalan seinginnya,
nyanyian pilu makna,
semakin meraba tak tentu nasibnyaÂ
semakin melangkah hilang arah
kita bertanya semakin jauh dan tiadaÂ
kepada apa dan bagaimanaÂ
kepada kapan dan dimanaÂ
kepada kenapa dan siapaÂ
kepada dia, mereka, atau kita?
kepadanya  gugur makna!!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI