Mohon tunggu...
Azka M
Azka M Mohon Tunggu... Wiraswasta - Jurnalis

Mahasiswa Ilmu Jurnalistik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

5+ Tahapan Menulis yang Perlu Diperhatikan

10 Februari 2023   16:16 Diperbarui: 10 Februari 2023   16:19 1090
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Ruang Nulis

Di tahapan ini, penulis juga perlu melakukan tahapan yaitu menyempurnakan draf atau tulisan yang sudah dibuat, dengan tujuan supaya tetap fokus pada tujuan tulisan. Selama tahapan revisi atau perbaikan, penulis bisa menyaring beberapa ide dalam tulisan mereka. Di tahapan ini, penulis biasanya sudah menyelesaikan proses dan mereka akan melengkapi drafnya menjadi lebih lengkap.

4. Tahap Penyuntingan

Berbeda dengan tahapan menulis ialah tahapan revisi, tahapan penyuntingan ini dilakukan oleh penulis dengan maksud membaca lagi keseluruhan isi draf maupun tulisan yang sudah selesai. Dalam tahapan menulis draf kasar, sudah dijelaskan bila diperlukan beberapa perbaikan dan juga penyempurnaan yang dilakukan lewat tahapan revisi.

Lalu di tahap penyuntingan, masih bisa melakukan perbaikan dengan cara meneliti kembali kesalahan penulisan, kelemahan draf tulisan dengan memerhatikan ketepatan gagasan utama, pemilihan kalimat demi kalimat, tujuan penulisan, dan juga apakah tulisan yang dibuat sudah sama dengan kriteria penerbitan.

5. Tahap Publikasi

Tahapan menulis yang terakhir yaitu tahapan publikasi. Tahapan menulis yakni publikasi ini proses terakhir dalam tahapan menulis. Dalam tahapan ini, penulis biasanya sudah mulai berani untuk mengirim tulisannya ke penerbit maupun ke perusahaan yang mempublikasikan tulisan, baik majalah, penerbit, dan lainnya.

Sebelum masuk pada tahapan terakhir ini, penulis biasanya akan lebih banyak menerima komentar dan masukan sebelum akhirnya membuatnya mendapatkan banyak pengetahuan serta wawasan tentang kelebihan dan kekurangan tulisan yang ia hasilkan. Pada tahapan publikasi ini, biasanya penulis akan memulai dengan mempublikasikan tulisannya ke komunitas terdekatnya maupun orang-orang terdekatnya terlebih dahulu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun