Mohon tunggu...
Azka Nafiurrohmah
Azka Nafiurrohmah Mohon Tunggu... Lainnya - PNF U'nice

Bismillah aja dulu, nanti juga Alhamdulillah :)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Syirik? Tetap Islam Apa Murtad?

27 November 2020   13:26 Diperbarui: 5 Juni 2022   16:45 1786
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Macam-macam Syirik

1) Syirku Al-'ilmi : mengagungkan ilmu sebagai maha segalanya. Mereka tidak mempercayai pengetahuan diwahyukan  Allah. Sebagai contoh mereka mengatakan bahwa manusia berasal dari kera; mereka juga percaya bahwa ilmu pengetahuan akhirnya akan dapat menemukan formula agar manusia tidak perlu mengalami mati, dan lain sebagainya.

2) Syirku Al-Tasarruf : menantang bahwa Allah Maha Kuasa dan segala kendali atas penghidupan manusia berada di tangan-Nya. Mereka percaya adanya selain Allah itu mempunyai kekuasaan. Contohnya kepercayaan bahwa Nabi Isa anak Tuhan, percaya pada dukun, tukang sihir atau sejenisnya.

3) Syirku Al-'ibadah : yang menuhankan pikiran, ide-ide atau fantasi. Mereka hanya percaya pada fakta-fakta konkrit yang berasal dari pengalaman lahiriah. Misalnya seorang atheis memuja ide pengingkaran terhadap Tuhan dalam berbagai bentuk kegiatan.

4) Syirku Al-'Addah : kepercayaan terhadap tahayul. Contohnya percaya bahwa angka 13 itu adalah angka sial sehingga tidak mau menggunakan angka tersebut, menghubungkan kucing hitam dengan kejahatan, dan lain sebagainya.

Dampak Perbuatan Syirik

a) Sulit menerima kebenaran, seperti firman Allah dalam Al-Qur'an Surat Al-Baqarah {2} ayat 10

b) Munculnya perasaan bimbang dan ragu, seperti firman Allah dalam Al-Qur'an Surat Al-Baqarah {2} ayat 10

3) Tidak boleh diangkat menjadi pemimpin bagi kaum yang beriman.

4) Hanya akan memperoleh kesenangan sementara

5) Amalan dan harta yang dinafkahkan sia-sia, seperti firman Allah dalam Al-Qur'an Surat Ali Imran {3} ayat 117

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun