Mohon tunggu...
Aziz Nurson
Aziz Nurson Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Resensi Novel "The Celestine Prophecy"

16 Februari 2017   14:35 Diperbarui: 16 Februari 2017   14:43 3437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Judul Buku : Manuskrip Celestine

Judul Asli : The Celestine Propechy

Penulis : James Redfield

Alih Bahasa : Alfons Taryadi

Cetakan : Kesembilan, Juli 2014

Penerbit : PT. Gramedia Pustaka Utama

Tebal : 432 hlm; 11 x 18 cm

Peresensi : Aziz Nurson

Sebuah novel yang luar biasa dari James Redfield. Berkisah tentang manuskrip berusia sekitar 600 tahun yang ditemukan di pedalaman Peru. Manuskrip itu berisikan tentang pengetahuan rahasia untuk mewujudkan transformasi diri. Sejauh ini ditemukan manuskrip sebanyak delapan wawasan. Masing-masing wawasan berisikan pemahaman tentang alam dan peningkatan spiritual seseorang.

Berbagai orang datang ke Peru untuk mencari dan mengetahui wawasan tersebut. Salah satu yang datang adalah—dalam novel ini Redfield menyebutnya sebagai—aku. Seorang teman lama—atau bahkan mungkin mantan kekasihnya—bernama Charlene datang dan menceritakan tentang apa yang telah ditemukan di Peru. Charlene sangat tahu bahwa aku sangat menyukai hal itu.

Akhirnya aku pergi ke Peru untuk mengetahui tentang manuskrip itu. Secara kebetulan aku bertemu dengan seorang sejarawan bernama Dubson yang bertujuan sama. Tapi sebuah insiden terjadi di hotel Dubson yang mengharuskan keduanya melarikan diri dan berpisah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun