Mohon tunggu...
patricia angel kosasih
patricia angel kosasih Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya suka bermain musik dan bernyanyi saya suka kuliner hehee dan terakhir saya suka kucingggg

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kereta Tidur

21 September 2023   20:09 Diperbarui: 21 September 2023   20:22 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Endingnya sangat sulit ditebak ketika “ Penduduk kota mencari Mesaud dan Sania. Mereka menemuka dua peti, yang satu berukuran besar berisi uang dan emas dengan jumlah yang mengejutkan, satu lagi terbuat dari kayu hitam yang polos tanpa ornamen . di dalamnya mereka dua jumput abu. Dan ternyata Mesaud dan Sania meninggal dunia demi mendapatkan anak. 

             Pada bab yang ke 4 “Requiem”

Saya merasa takut saat membaca bagian “seorang perempuan berbaju putih seperti biarawati dengan wajah datar. Sebuah pisau tergenggam tangannya. Dua puluh sentimeter. Berkilat-kilat dan terlihat sangat tajam. Tiba-tiba sesungging senyum tertoreh itu. Tanpa bibir, hanya lobang mulut. Dan untuk selanjutnya dibacaan terakhir saya merasa kaget karena bacannya agak vulgar tetapi saya kaget juga pada saat baju si perempuan dibuka dan ternyata banyak luka bekas sayatan yang masih meradang –dari bawah leher sampai pusar, lalu melintang dari bahu kiri ke kanan. 

             Pada bab yang ke 5 “SEMPURNA”

Pada bacaan pembuka ternyata si perempuan ini sudah memiliki pasangan dan pada waktu si cowo mengajak perempuan ini pergi kesuatu tempat si perempuan ini meolak ajakan si cowo dengan alasan akan di jemput pacarnya di bandara dan si cowo pun terdiam. Lelaki yang bernama Thomas itu ingin menjelaskan pemahamannya tentang cinta tapi gagal karena menurutnya tidak ada gunannya menjelaskan itu ke perempuan yang sedang mabuk. Disini si greg ternyata tidak pernah merasa nyaman saat bersama lara . ternyata lara adalah anak perempuan idaman para orangtua. Ibu-ibu selalu membandingkan anak-anak mereka, suatu ketika si greg ini merasa begitu kesal karena selalu dibandingkan. Greg berniat untuk meninggalkan lara karena ia bertemu seseorang yang telah menjungkirbalikkan hidupnyaia ingin menikahi perempuan itu dan hidup bersama hingga akhir zaman. Lara menelanya dengan baik dan lara meminta greg untuk bercinta dengan perempuan itu. Akhirnya mereka naik ke kamar lara melepaskan baju masing-masing. Berciuman. Lara meminta greg membuka pintuh kearah ballkon, greg yang tak curiga menurut ia membuka pintu. Lara mendorongnya keluar dan mengunci pintu dari dalam. Lara mengakhir cerita, lagi-lagi dengan ketawa keringnya. Benar tidak bisa dipercaya. “restu”lanjutnya dengan nada ceria. “ini benar-benar sempurna.”

            Untuk bab 6 selanjutnya “kupu-kupu”

Untuk bab ini saya sedikit bingung untuk menanggapinya karena kata kata nya agak sedikit susah masuk di pemahaman saya cuman yang saya tangkap hanya sebuah kisah tentang seluruh penghuni hutan belantara dan menceritakan kehidupan bersama.

            Bab ke 7 “perempuan tua dalam kepala”

Jadi kaya terdapat seorang perempuan tua yang tinggal sendiri dan ia mencukili ulat, itu menurutku sangat bahaya terus menjijikan karena ulat inni dijadikan soup atau ramuan pembuat gila. Jadi maybe si perempuan tua ini yang menjaga si cewe ini tapi yang tak pahami disini adalah si cewe ini diperkosa oleh laki-laki yang mungkin adalah ayah tirinya. Jadi pada saat si cewc ini diperkosa lagi nah si perempuan tua yang ada di dalam kepala nya mengamuk dan di hantamkannya kaki lampu itu hingga mengenai kepala laki-laki dan darah nya merembes dari lukanya dan lelaki itu tak bangun lagi dan si perempuan itu tertawa tak terhenti. Pada saat saya membaca bagian ini saya merasa sedikit takut hehee karena ya agak sedikit seram

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun