Mohon tunggu...
Aziz Aminudin
Aziz Aminudin Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Lepas, Trainer, Personal Coach, Terapist, Hipnoterapist, Pembicara, Online Marketer, Web Design

Praktisi Kehidupan, Kompasianer Brebes www.azizamin.net Founder MPC INDONESIA www.mpcindonesia.com WA : 0858.6767.9796 Email : azizaminudinkhanafi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Tahun 2020 Pelatihan Sunat Hipnotis Primadona Dokter dan Perawat

2 Januari 2020   06:24 Diperbarui: 2 Januari 2020   10:15 728
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sunat Hipnotis, Dok H. Imron

Selamat pagi kompasianer,

Salam positif, sehat dan bahagia, masih bersama saya Aziz Amin kompasianer Brebes, pagi ini saya akan coba mengulas tentang sunat hipnotis.

Ya, masyarakat Indonesia sudah tidak asing lagi dengan kata hipnotis, hipnotis tidak lagi tabu dibicarakan walau ditempat yang spiritual sekalipun dan bahkan beberapa orang ahli spiritual mulai open mind terkait keilmuan ini.

Dulu hipnotis dianggap sebuah ilmu hitam yang identik dengan kukuatan supranatural, melibatkan entitas lain, kekuatan gaib dari penguasa kegelapan.

Akan tetapi sekarang masyarakat sudah mulai memahami bahwa hipnotis ( hypnosis ) secara sederhana ada dua jenis tradisional / klasik yamg dilakukan dengan pendekatan budaya dengan proses dan keyakini pelaku melibatkan unsur kekuatan lain, dan ada hipnotis modern yang memggunakan potensi pikiran sadar dan bawah sadar manusia tanpa campur tangan entitas lain.

Artinya, hipnotis modern dipahami sebagai keilmuan yang ilmiah mempelajari pola komunikasi persuasif dimana pelaku telah mempelajari cara kerja pikiran, bagaimana pikiran menerima dan memproses informasi, mengolah sampai menghasilkan respon atau tindakan.

Keilmuan ini diyakini sebagai belajar psikologi terapan dimana para pembelajar dituntut untuk aplikatif mempraktekkan keilmuan ini secara langsung.

Bagaimana Bisa Orang Terhipnotis

Ini masih diperdebatkan banyak golongan orang tentang keilmiahan hipnotis. Beberapa orang yang belum belajar atau mempelajari keilmuan ini masih tetap kekeh ( kuat pendirian ) bahwa pertunjukan hipnotis itu tidak bisa diterima akal pikiran dan nalar sehingga terap dipahami swbagai hal yang irasional ( kukuatan gaib ).

Sementara golongan lainnya berupaya keras menjelaskan konsep dasar dam teori yang menunjukkan keilmiahan keilmuan hipnotis ini.

Saya tidak akan membahas sampai pada bahwa hipnotis itu membuat orang tidak sadar atau tetap sadar, karena tentu akan makin luas bahasannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun