Mohon tunggu...
Azizah Nur Azhari
Azizah Nur Azhari Mohon Tunggu... Mahasiswa - as a student | communication `20

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga | 20107030027

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Tetap Bertahan dengan Kearifan Lokal Sebuah Angkringan

29 Juni 2021   09:37 Diperbarui: 29 Juni 2021   12:18 1751
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto bersama Mas Gondrong (dokpri)

"Dulu ibu saya, udah lama sih,  dari tahun 70-an nambal ban sama jualan bensin di trotoar ini, terus ganti ke angkringan." ucap Mas Gondrong. Awal mula usaha tambah ban ini berganti menjadi angkringan dikarenakan dari istri kakaknya (istri Ongki) berhenti dari pekerjaannya, yang kemudian tidak betah di jika harus di rumah saja, maka dari itu muncul ide untuk membuka angkringan.  

Berawal dari kejenuhan istri karena berhenti dari pekerjaan membuat angkringan Pa' Ong ini laris diminati masyarakat lokal bahkan turis mancanegara. Dengan menjajakan berbagai panganan khas kaki lima seperti nasi kucing tentu memiliki daya tarik tersendiri, tidak heran jika banyak turis berdatangan.

foto bersama Mas Gondrong (dokpri)
foto bersama Mas Gondrong (dokpri)

Angkringan yang berada di Jalan Bintaran Wetan, Wirogunan, Pakualaman ini meski terlihat sederhana, namun tak kalah dengan cita rasa bintang lima. Tidak hanya kawula muda saja yang memadati angkringan ini, bahkan orang dewasa hingga lanjut usia pun ikut kecanduan untuk menjajakan makanan yang disediakan.

Tidak perlu khawatir, angkringan ini menyediakan tempat yang cukup luas dan cocok untuk keluarga. Ditambah lagi dengan suasana syahdu khas Kota Jogja yang ikut serta mendukung kamu untuk berlama-lama di angkringan ini.

Biasanya, angkringan ini mulai ramai dikunjungi orang dewasa ketika jam pulang kerja, sekitar pukul 17:00 WIB. Menjelang malam, banyak kawula muda yang mulai memadati tempat ini, entah untuk nongkrong sambil ngopi atau sekedar bercanda gurau bersama teman saja.

beragam jenis sate-satean (dokpri)
beragam jenis sate-satean (dokpri)

Alasan mengapa angkringan ini banyak diminati anak muda karena makanan dan minuman yang disajikan cukup murah dan terjangkau untuk kantong pelajar dan mahasiswa. Bagaimana tidak, untuk dapat menyantap berbagai jenis sate-satean dibandrol mulai dengan harga Rp.2000 saja per tusuknya. Jangan khawatir dengan menu sate yang itu-itu saja.

Di angkringan ini menyediakan berbagai macam sate seperti, sate telur ikan, sate ayam, sate telur puyuh, sate bakso, sate sempol ayam, sate jamur, sate usus, dan berbagai jenis sate lainnya.

aneka nasi kucing yang disediakan (dokpri)
aneka nasi kucing yang disediakan (dokpri)

Tidak hanya itu, beragam nasi kucing juga disediakan dengan harga yang murah meriah tentunya. Mulai dari harga Rp. 2000, kalian sudah bisa menyatap satu bungkus nasi kucing. Berbagai isian dari nasi kucing juga tersedia di angkringan ini seperti, nasi oseng tempe, nasi sambal teri, nasi oseng teri, nasi sambel belut, nasi oseng so'un, nasi sambel pindang, nasi oseng kikil, dan berbagai macam nasi lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun