Mohon tunggu...
Azimatul Amaliyah
Azimatul Amaliyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto

Tak bisa jauh dari tanah kelahiran

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sejarah Makam Mbah Muslih

19 Desember 2022   10:52 Diperbarui: 19 Desember 2022   11:16 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Haul mbah muslih diperingati bulan Jumadil Akhir di pesantren, untuk tanggal haul pihak keluarga pesantren yang akan memberitahu acara haul diperingati.

Makna Ziarah ke Makam

1. Makam Sebagai Tempat Mustajab Berdoa

Berdoa kepada Allah Swt. Merupakan hal yang sangat dianjurkan. Bagaimana dengan berdoa di sisi kubur dan mempercayai bahwa berdoa di sisi kubur, doanya Terkabul. Perkataan Syekh Ihsan Jampes Kediri menuturkan dibolehkannya peziarah untuk bertawassul melalui ahli kubur agar dikabulkan hajatnya. Adapun tata urutannya bila berziarah ke makam orang saleh, yakni mendoakan diri sendiri, mendoakan kedua orang tua, mendoakan guru-guru yang telah mengajarkan ilmunya, mendoakan para kerabat, mendoakan ahli kubur yang berada di kompleks pemakaman tersebut, mendoakan umat Islam yang masih hidup, mendoakan umat Islam yang telah wafat, mendoakan keturunan umat Islam hingga hari kiamat, mendoakan umat Islam yang tidak hadir di tempat itu. Menurut Syekh Ihsan Jampes, mereka semua didoakan setelah peziarah bertawassul melalui ahli kubur orang saleh yang telah diziarahi.

2.Makam sebagai tempat mendapat berkah

Tradisi ziarah untuk mencari berkah sebagaimana yang dituturkan oleh Bapak Suyuti (52) sebagai kepala perpustakaan dan museum, dalam seminggu berziarah di Makam Imam Lapeo untuk mendoakan si mayit. Karena menurut Pak Suyuti, Imam Lapeo merupakan annangguru kayyang, annangguru yang diberikan kelebihan oleh Allah Swt. dibandingkan dengan manusia lainnya.

Imam Lapeo bukan hanya ahli di bidang fikih, tetapi juga ahli makrifat. Imam Lapeo diberikan kelebihan oleh Allah Swt., berbeda dengan manusia lainnya dari segi Spiritualitas. Imam Lapeo ini diberikan berkah oleh Allah Swt. Atas usahanya menjaga Ibadahnya kepada Allah Swt. Maka tak salah, kalau Pak Suyuti dan masyarakat lainnya Sering berziarah, supaya mendapat setetes percikan berkah dari Allah Swt. Sebab sering Mengunjungi hamba yang mencintai-Nya.

3.Makam sebagai tempat belajar sejarah dan mengenang jasa penyiar Islam

Dua dalil di atas memberikan pelajaran kepada umat Islam untuk mempelajari kisah-kisah para nabi dan umatnya. Urgensi mempelajari sejarah tak bisa dinafikan dalam menjalani hidup dan kehidupan. Banyak pelajaran dan manfaat yang didapatkan dalam mempelajari sejarah, seperti apa yang pernah diungkapkan oleh Presiden Ir. Soekarno, "Jangan sekali-kali melupakan sejarah." Begitu pula dengan berziarah ke makam wali atau orang-orang shaleh, manusia dapat mempelajari sejarah bagaimana mendakwahkan dan menyiarkan agama islam di masyarakat Mandar. Dengan berziarah Pula, manusia dapat mengambil pelajaran dari jalan hidupnya qhingga menjadi manusia Yang "terkenal di bumi dan juga terkenal pula di langit".

Bentuk-Bentuk Pendidikan yang Diperoleh dalam Berziarah

Jama'ah (peziarah) melalui kegiatan ziarah kubur. Manusia dengan kematian dan menceriminkan hari kemudian, Jadi ketika kita mengunjungi makam wali atau makam yang lainnya, kita akan merasakan dan mengingatkan kita bahwa kita hidup di dunia tidak kekal. Suatu saat kita juga akan kembali kepada Allah SWT.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun