Marc Andre Ter-Stegen masih dijagokan untuk kembali merebut Trofi Zamora itu. Namun dia akan menemukan pesaing dalam diri Jan Oblak. Bagaimanapun Oblak adalah kiper tangguh langganan sarung tangan emas juga.
Pertahanan Atletico yang kembali konsisten awal musim ini adalah alasan terbesar untuk menjagokan Oblak. Bersama lini belakang Atletico yang kembali tangguh, Oblak bisa mengembalikan peformanya sebagai kiper terbaik di La Liga. Sejauh ini Oblak sudah menorehkan dua cleansheet dan baru kebobolan satu gol. Ter-Stegen layak khawatir dengan peforma Oblak ini
Sevilla, mau degradasi-kah?
Musim lalu, Sevilla hanya remahan roti di La Liga. Mereka gagal finish di 10 besar. Namun mereka berhasil menjuarai Europa League setelah berganti pelatih. Kini bersama Jose Luis Mendilibar, Sevilla berharap bisa memulihkan peforma mereka.
Sevilla pernah jadi langganan empat besar, dan mereka pasti ingin kembali ke sana. Sayangnya ini sulit bagi mereka sekarang. Apalagi, bukannya berbenah, mereka malah kehilangan sejumlah pemain kunci termasuk kiper andalan mereka, Yassine Bounou yang hijrah ke Arab. Pergerakan transfer Sevilla juga kurang meyakinkan meski berhasil mendatangkan dua eks Real Madrid, Sergio Ramos dan Mariano Diaz.
Penurunan peforma Sevilla kian terlihat di dua laga awal La Liga. Mereka keok atas Deportivo Alaves dan Girona. Kalau sudah begini, sepertinya sulit melihat Sevilla tampil di UCL jalur klasemen. Sevilla agaknya harus siap-siap mengincar trofi Liga Malam Jum'at.
Atletico Madrid bisa jadi juara?
Hal paling menarik dari semua kemungkinan yang kita bicarakan ini adalah kemungkinan Atletico Madrid bisa juara La Liga musim ini. Percayalah, ini bisa terjadi. Apalagi saingan Atletico hanya Real Madrid dengan skuad bom waktunya, dan Barcelona dengan skuad minimalisnya.
Menjuarai La Liga dengan memanfaatkan kelemahan Barcelona dan Real Madrid, bukan hal baru bagi Atletico. Mereka melakukannya dua kali di 2013/14 dan 2020/21. Musim ini mereka bisa saja mengulanginya, dan mereka sudah punya bekal.
Atletico membenai skuad dengan serius. Caglar Soyuncu dan Cesar Azpilicueta didatangkan untuk memperbaiki lini belakang Atletico yang boncos. Atletico juga berhasil menahan Rodrigo de Paul agar tetap stay di Wanda Metropolitano. Terpenting, Atletico berhasil mengembalikan peforma sang megabintang mereka sendiri, Antoine Griezmann.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H