Peringkat 2, Manchester United
Manchester United selama bertahun-tahun dikenali sebagai badut di bursa transfer. Klub berjuluk Setan Merah ini sering membikin keputusan blunder dalam merekrut pemain. Maka saat melihat Manchester United berhati-hati sekali dalam bursa transfer dan menetapkan para pemain incarannya dengan benar, ini adalah kegembiraan bagi para fans.
Perjalanan Manchester United di bursa transfer musim panas ini tidaklah mudah. Di awal bursa transfer, mereka sudah ditikung Bayern Munchen dalam perburuan Kim Min-Jae. Namun Ten Hag dan manajemen MU segera bangkit dari peristiwa itu dan bergerak memburu pemain yang tepat untuk mereka.
Sejauh ini Manchester United telah mendatangkan tiga pemain. Mason Mount, Andre Onana dan Rasmus Hojlund telah merapat ke Old Trafford. Menariknya, MU seakan sudah membagi skala prioritas mereka. Mereka berkonsentrasi menyelesaikan satu transfer, baru memburu pemain lainnya. Setelah merampungkan transfer Hojlund, kini MU mengalihkan perhatian ke Sofyan Amrabat yang juga telah menyatakan minatnya membela Setan Merah.
Masalah MU barangkali cuma pada urusan menjual pemain. Mereka buruk sekali soal ini. Hampir setiap bursa transfer dibuka, Manchester United sudah seperti toko kusam yang tak laku-laku barang dagangannya. Mereka sebenarnya ingin menguangkan beberapa pemain mereka macam Maguire dan Fred, tapi sampai saat ini belum ada tanda konkrit. Jika MU tidak bisa menjual pemain, gerakan mereka di bursa transfer akan terbatas, meski langkahnya transfernya sudah cukup jitu.
Peringkat 1, Arsenal
Tak bisa dibantah, sejak mempekerjakan Edu Gaspar dan menunjuk Mikel Arteta sebagai pelatih, Arsenal berada di jalur yang tepat. Perpaduan antara Arteta dan Edu kini sudah sukses mengembalikan maruah Arsenal sebagai klub besar. Khusus pada konteks aktivitas transfer, Arsenal bisa dibilang sangat jitu.
Semenjak dipekerjakan, Edu sudah mendatangkan banyak pemain bagus ke Arsenal. Sebut saja Gabriel Martinelli, Martin Odeegard, Gabriel Jesus, Oleksandr Zinchenko hingga Leandro Trossard. Meski ya ada juga pemain yang flop seperti David Luiz, Willian dan Jorginho.
Arsenal bisa mendapatkan pujian atas kelihaian permainan mereka di bursa transfer. Arteta dan Edu tahu persis pemain seperti apa yang mereka butuhkan, bagaimana mereka memainkan pemain itu dan kini mereka bisa mendapatkannya dengan cara apapun.
Tengoklah bagaimana manuver transfer mereka atas Declan Rice yang berhasil mengalahkan Manchester City. Meski harganya terkesan kemahalan, kemampuan dan strategi transfer Arsenal hingga bisa mengalahkan klub besar berduit tanpa limit macam City, patut diapresiasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H