Mohon tunggu...
Azel JuliezaVerel
Azel JuliezaVerel Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa di Universitas Negeri Malang

Saya Mahasiswa Jurusan Ekonomi Pembangunan

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Sepakbola Sebagai Mesin Integrasi: Mahasiswa dan Suporter Bersatu Membangun Perdamaian

22 Mei 2024   23:59 Diperbarui: 23 Mei 2024   01:13 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Kebijakan dan Penegakan Hukum

Dalam hal kebijakan dan penegakan hukum, peserta diskusi setuju bahwa aturan yang lebih ketat dan penegakan hukum yang tegas diperlukan untuk mencegah konflik antar suporter. Peningkatan keamanan di stadion, aturan ketat terhadap tindakan provokasi, dan sanksi yang tegas terhadap pelaku kekerasan adalah langkah-langkah konkret yang disepakati.

Partisipasi Aktif Kaum Milenial

Partisipasi aktif kaum milenial dianggap sebagai kunci dalam menjalankan strategi perdamaian antar suporter. Melalui semangat dan kreativitas mereka, kaum milenial memiliki potensi besar untuk menjadi agen perdamaian yang efektif.

Dukungan dari Klub dan Federasi Sepakbola

Peserta diskusi juga menyoroti pentingnya dukungan dari pihak klub dan federasi sepakbola dalam mempromosikan perdamaian. Klub dan federasi sepakbola dapat memainkan peran penting dengan mengadakan program-program yang mendukung integrasi antar suporter.

Evaluasi dan Pemantauan

Untuk memastikan keberhasilan strategi yang diimplementasikan, evaluasi dan pemantauan progres secara berkala dianggap penting. Ini memungkinkan identifikasi perubahan yang terjadi dan penyesuaian yang diperlukan dalam upaya mencapai integrasi nasional yang kokoh.

Peran Institusi Pendidikan

Institusi pendidikan, khususnya universitas, juga diakui memiliki peran penting dalam menyebarkan nilai-nilai perdamaian melalui berbagai program dan kegiatan.

Menyimpulkan Poin Penting

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun