Mohon tunggu...
Azalia A Z
Azalia A Z Mohon Tunggu... Editor - Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana

Nama : Azalia A. Zafira NIM : 46122120008 Mata Kuliah : Kewirausahaan I Dosen : Prof. Dr. Apollo, Ak., M.Si. PROGRAM STUDI SARJANA SARJANA PSIKOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

TB2 Kewirausahaan

1 Juni 2023   19:32 Diperbarui: 1 Juni 2023   20:04 930
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Biaya variabel harus diketahui sebelum menghitung break-even poin. Dalam bisnis kami, jumlah biaya variabel per unitnya adalah Rp 12.500. Perhitungan biaya variabel tersebut meliputi biaya bahan baku dan kemasan. Biaya variabel ini berkemungkinan untuk mengalami perubahan karena kenaikan atau penurunan harga bahan yang dapat disebabkan oleh beberapa hal seperti volume pembelian bahan-bahan tersebut.

- Harga Jual Per Unit 

Menentukan harga jual dessert box. Penentuan harga produk ini perlu mempertimbangkan biaya pengeluaran dan margin atau target laba yang diinginkan. Kami menentukan harga jual dessert box kami per unit sebesar Rp 18.000.

  • Kontribusi Margin

Sebelum menghitung break-even poin, kami perlu menghitung kontribusi margin per unit. Kontribusi margin merupakan selisih antara harga jual dengan biaya variabel per unit. Dalam bisnis kami, berikut jumlah kontribusi margin per unit:

Rp 18.000 - Rp 12.500 = Rp 5.500

Dari informasi di atas, berikut rincian biaya dan perhitungan yang didapatkan:

  1. Biaya tetap: Rp 1.000.000

  2. Biaya variabel: Rp. 12.500

  3. Harga jual per unit: Rp. 18.000

  4. Kontribusi margin: Rp. 5.500

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun