Jalan panjang tak pernah selalu terang
Hidup dalam perjalanan di alam dunia
tak pernah mudah, tak selalu tenang
Ramadan hadir, sebagai jeda pengingat diri yang merindukan dunia nan terang dan tenang
Setiap yang dirindukan datang kan terasa cepat ia berpamitan
Sebulan, dalam dekapan Ramadan
Menahan segala nafsu duniawi
Mengukir jiwa - jiwa indah
Ramadan tak sekedar sebulan
Selama rembulan hadir, ia akan tetap ada menemani jiwa - jiwa pelupa
Lupa menjaga nafsunya, lupa bersyukur, lupa membangun hati yang ikhlas namun tak rela Ramadan lepas
Melepas Ramadan, menjemputnya dalam sanubari terdalam
Membiarkannya tetap tumbuh hingga ajal menjemput
Agar ketika ruh dalam raga pamit, jalannya akan tetap terang benderang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H