Mohon tunggu...
Ayuning Wulan Anugrah Putri
Ayuning Wulan Anugrah Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca dan Menulis

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Trauma Inner Child yang Perlu Diperhatikan dalam Proses Pendidikan

16 Maret 2024   00:33 Diperbarui: 16 Maret 2024   00:35 365
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hubungan inner child terhadap pendidikan mencakup pemahaman bahwa setiap individu atau siswa memiliki kebutuhan emosional dan psikologis yang harus diketahui dalam konteks pembelajaran.

Dengan menyadari dan menghormati aspek ini, pendidik dapat menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan holistik siswa, memungkinkan mereka untuk mengeksplorasi kreativitas, ekspresi diri, dan pengembangan pribadi dengan lebih baik. Ini dapat meningkatkan motivasi, keterlibatan, dan hasil pembelajaran siswa secara keseluruhan.

Lebih lanjut dalam memahami inner child setiap individu atau siswa dapat membantu meminimasikan stress dan meningkatkan kesejahteraan siswa, yang gilirannya akan berdampak positif pada hasil akademik dan pengembangan pribadi mereka. Menciptakan lingkungan belajar yang lebih inklusif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun