Perantauan, 9 Mei 2021
Untuk
Bapak, Ibu, dan Orang-orang tersayang
Salam hormat dan rindu kami untuk semua yang ada di sana.
Melalui surat ini kami ingin menitipkan rindu kami untuk Bapak, Ibu dan Handai Taulan di kampung halaman.
Sholat Ied di masjid desa di kampung sudah sempat terbayang. Berlanjut salam-salaman dengan orang tua dan handai taulan. Aroma ketupat yang bersanding dengan sambal goreng dan opor ayam seolah sudah di depan mata. Sudah tak sabar rasanya, berlebaran dengan suasana desa.
Namun sayang, semua itu hanya harapan yang berselimut bayang-bayang berlebaran di kampung halaman. Mohon maaf karena lebaran ini, kami belum bisa pulang.
Rencana perjalanan yang kami susun tak mampu menampik larangan untuk mudik. Tentu rasa sedih itu pasti, kecewa tak lagi dapat dipungkiri. Namun apa daya, kami tak bisa berbuat apa-apa kecuali mematuhi peraturan yang ada. Rasanya terlalu egois bila mekmaksakan diri di tengah pandemi ini.