Mohon tunggu...
Ika Ayra
Ika Ayra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis cerpen

Antologi cerpen: A Book with Hundred Colors of Story (jilid 1) dan Sewindu dalam Kota Cerita

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Rahasia Kematian Nyonya Shane Arthur

14 Februari 2024   17:16 Diperbarui: 14 Februari 2024   20:46 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dia menggeleng-gelengkan kepalanya saat mengingat pintu utama  yang tak pernah dikunci sejak ayahnya meninggalkan mereka. Nyonya Shane Arthur berkata bahwa ayahnya akan lebih mudah kembali ke pelukan mereka tanpa harus mengetuk pintu dan menunggu seseorang membukanya. 

Dia mengepalkan tangannya, dia benci wanita itu. Dokter Grace Alley telah membuat ibunya begitu terobsesi dan menderita. Ah, andai saja dia tidak harus mengalami kecelakaan saat itu...

Dia memeriksa barang-barang pribadi ibunya. Dia terus mencari sesuatu yang mungkin menjadi titik terang. Dia harus tahu siapa pembunuh sebenarnya. Tetapi dia tidak menemukan barang milik orang lain di sana, persis yang dikatakan petugas kepolisian waktu itu.

Dia menghembuskan napasnya. Dia merasa lelah dan kepalanya mulai pusing. Dia butuh air minum dan dia segera mengambil dari sisi kursi rodanya. Dia menelan sebutir obat seperti biasa untuk membuatnya lebih tenang.

Pernikahan menjadi sesuatu yang sulit. Dia berpikir begitu saat menyandarkan kepalanya. Dengan keadaannya sekarang, tak ada orang yang mau menikah dengannya kelak. 

Dan dia memang memutuskan tidak ingin menikah, lalu terjebak seperti ibunya. Dia tidak ingin menikah dengan pria yang sepuluh tahun tidak mempunyai keturunan, dan menjadi "musuh" bagi wanita lain. Dia tidak ingin pernikahan itu hancur secara mengerikan seperti yang dialami nyonya Shane Arthur!

Tiara tersentak. Dia menemukan sebuah buku kecil di dalam laci. Dia pernah melihat ibunya meletakkan buku ini di meja makan. Dia pikir ibunya mencatat informasi penting dari tempatnya bekerja. Dia mencoba membukanya, dia belum pernah melihat dengan pasti tulisan di dalamnya.

Pernikahan adalah kutukan! Aku harus menukar suami dengan kesembuhan putriku. Wanita sialan itu muncul secara tak terduga, mengambil kembali laki-laki yang kucintai, dan membuat kesengsaraan yang panjang...

Dimulai dari kecelakaan yang menimpanya. Bagaimana bisa gadis sekecil itu menanggungnya, dengan luka-luka yang sangat mengerikan, serta kaki yang patah! Tiara tidak bisa lagi menjadi balerina seperti impiannya. Dia pasti menderita karena ini, dan aku pasti gila memikirkannya!
Hari demi hari aku melihat kegagalan itu semakin nyata menghampiri putriku. Dia tidak bersekolah seperti anak-anak lainnya, dia menjadi minder untuk bertemu orang-orang di luar sana. Dan dia membenci ayahnya karena terpaksa meninggalkan kami.
Ini adalah mimpi paling buruk dalam hidup siapapun. Siapa pun tidak akan kuat menanggungnya. Tak ada orang yang mau mendengarkan keluhan terus-menerus. Cerita sedih yang yerjadi secara nyata namun akan terlihat dibuat-buat.
Dokter Grace Alley, aku membencimu. Aku membencimu karena kau yang menyebabkan kutukan ini!

*

Tiara sampai di bagian akhir tulisan itu. Tiba-tiba dia merasa dadanya sesak dan sulit bernapas. Dia terus tersengal sampai ibunya terbangun di sisi tempat tidurnya. Melihat wajah putrinya pucat dan selang oksigen itu seperti tidak memberi arti apa-apa.

"Sayangku, tenanglah. Kau pasti bermimpi lagi, ya kan?" ibunya meraih tangan putrinya ke dadanya.

"Suster, tolong putriku, kumohon..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun