Aku begitu mencintaimu, tetapi aku tidak tahu apakah kau sudah merasa bahagia dengan cinta itu? Apakah aku sudah menjadi pasangan seperti yang kau harapkan yang akan membuatmu takut kehilanganku?
"Hey, kenapa melamun? Papa dan mama akan segera datang untuk merayakan anniversary mereka. Kita akan memasak daging panggang kesukaanmu dan kau yang membuat acar..."
Aku terperanjat. "Tentu, Sayang..." sahutku buru-buru. Bahkan dengan muka membentak pun, kau tampak cantik sempurna!
*
Semua berjalan lancar. Aku turut senang melihat hari ini kau banyak tertawa. Mamamu memang sangat pandai menyenangkan hati putrinya.Â
Tuan dan Nyonya Hamilton memang orang tua yang hebat. Lihat saja, untuk menantu sepertiku mereka repot-repot membawa puding leci paling enak yang tidak dijual di luaran sana.Â
Keduanya selalu memperlakukan spesial orang-orang yang mereka sayangi. Sepertinya dengan hidup berkasih sayang mereka bisa menambah umur panjang. Seperti mendapatkan berkat yang luar biasa!
"Apa yang kau pikirkan?" bisik ayah mertua sambil memberi kode untuk mengikutinya.Â
Aku tahu tuan Hamilton sangat suka berkebun. Setiap kali mengunjungi anaknya, dia akan pergi ke belakang rumah dan merapikan apa saja di sana.Â
Biasanya ayah mertua menanam bibit tanaman baru dan bertanya manakah tanaman yang mulai mendapat gangguan hama.Â
"Setiap musuh tanaman pasti ada solusinya. Sebaiknya jangan menunggu tanaman itu mati secara perlahan."