"Ini untuk Nenek Sri. Goni ingin memberi ini, tapi Nenek Sri sudah..."
Wanita itu menatapi layang-layang buatanku. Menjadi semakin sedih, dan suaranya memberat.
"Tidak apa-apa Goni. Terima kasih yaa, Nenek pasti senang, Nenek pasti tahu..." kata wanita itu. Air matanya jatuh, seperti hujan.
SELESAI
Cerpen Ayra Amirah untuk Kompasiana
Kota Tepian, 12 Januari 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!