Isian mangkuk:
Telur bebek rebus, kupas dan potong-potong
soun, rendam hingga empuk
ketupat nasi, potong-potong
Pelengkap:
wortel dan kol yang dirajang halus
irisan daun bawang dan seledri
bawang goreng
perkedel kentang
irisan jeruk nipis
kecap manis, kecap asin, dan sambal pedas
emping melinjo bila suka
Cara Membuat :
- Didihkan air secukupnya dalam panci. Masukkan ayam kampung yang sudah dipotong dan dicuci bersih
- Masukkan rempah kering berupa kapulaga, pekak, kayu manis, dan pala. Bungkus dalam kantong kain tipis, lalu masukkan dalam rebusan ayam
- Tumis bumbu halus hingga harum lalu masukkan ke dalam rebusan ayam. Masak sampai daging ayam kampung empuk
- Angkat daging ayam, tiriskan lalu suwirÂ
- Tambahkan susu bubuk, kentang halus dan gula ke dalam kuah kaldu ayam, kemudian didihkan
- Saring kaldu dan sisihkan kantong rempah dan rebus kembali kaldu dengan api kecil hingga mendidih
Saran penyajian:Â
- Siapkan dalam mangkuk, potongan ketupat, wortel, kol, soun, suwiran daging ayam dan telur bebek rebus, perkedel kentang, irisan daun bawang, seledri
- Tuangkan kuah kaldu panas di atasnya lalu tambahkan bawang goreng
- Soto banjar siap dinikmati bersama kecap, sambal, irisan jeruk nipis dan emping
Bagaimana, tampak mudah, bukan?
Komposisi serba tepat dari racikan tangan berpengalaman, merupakan kunci kelezatan soto banjar. Pekatnya bumbu dan rempah, membedakannya dengan cita rasa biasa, atau dikenal dengan soto bumbu.
Saking mendarah daging, soto banjar menjadi menu wajib saat hajatan pernikahan, lebaran Idul Fitri, ataupun acara lainnya.
Di warung makan soto banjar, biasanya juga disediakan menu pendamping yaitu sate banjar.Â
Bagi yang penasaran, silahkan mencoba yaa.
Salam kuliner!