Duhai senja yang merona, ditiup sang angin
Apa saja yang dilakukan manusia sehari ini
Bekerja tetapi merutuk-rutuk karena dingin
Mencari nafkah tetapi mengeluh hujan begini
Memanglah saat ini engkau seperti wanita
Yang hampir kehabisan nominal dalam dompet dan kartu kredit
Belum ada kabar berita
Kapan lagi terima duit
Wanita yang gelisah, resah tak dapat menguasai diri
Sebentar bernyanyi sebentar marah
Sementara kebutuhan semakin banyak antri
Isi perut, isi kuota, isi BBM, Â berapa setelah dijumlah
Memanglah akhir-akhir ini cuaca mudah berubah
Sebentar hujan sebentar cerah
Yang dikatakan ekstrim dan sedang marah Kepada manusia yang disebut pongah
Kudengar di sana-sini terjadi musibah
Sebagian menganggap mungkin suatu teguran
Atau barangkali juga hukuman
Entahlah
Wahai senja yang merona, dan sesaat lagi menghitam
Apapun yang dilakukan manusia seharian ini
Semoga hati kami tak menjadi kelam dan kusam
Terus mensyukuri dan berbenah diri
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!