Dalam setahun terhitung 365 hari
Dan hanya satu hari mengenang kebangkitan
Dalam sehari ramai pakai hashtag #Kebangkitan
Dan hanya hitungan menit kita mampu resapi
Pada hitungan menit, benarkah sudah paham makna Kebangkitan?
Atau para tetua bangsa justru semakin nelangsa
Melihat anak cucu cicit bangsa justru ketiduran
Hanyut dibuai mimpi dan khayalan semata
Tanda tanya dari kalangan petua
Dimana rasa cinta tanah air ini, mengapa para generasi seakan lupa
Tanda jawab dari kalangan muda
Dimana wujud cinta pada bangsa sendiri, mengapa para tetua seakan fana
Seteru antara generasi tua dan muda seperti perang dingin saja
Mengapa tidak saling membuka mata dan karsa
Mengapa tidak mencoba membuka komunikasi dengan rasa
Seolah-olah tak memiliki lagi rangkaian kata dan bahasa
Melihat pertikaian dingin ini, aku minder dan menarik diri
Berbicara sedikit tentu dinilai tak cakap dengan petinggi
Jika berpidato lantang justru dikatakan perusak NKRI
Menjadi generasi tetua, mengapa se-kolot ini
Padahal baru saja kita mengenang hari berbangkit
Berlalu pesan resapi didetik menuju menit-menit
Seperti ruh yang dikunyah dedemit
Kata-kata habis tidak menjadi obat, justru menambah pesakit
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H