Sialan!Â
Seharusnya tadi ia menerima tawaran pengemudi taksi itu, seharusnya ia sudah berteriak-teriak di kamar kosnya, sembari menghamburkan uang yang didapat dari tip para tamu, juga melayani terkaman serigala. Seharusnya...!Â
Persetan semua!Â
Kali ini ia hanya mengikuti langkah kakinya, sampai sejauh mana ia bisa membawa tubuhnya.Â
Sampailah di sebuah taman kota. Beberapa bagian terlihat gelap, karena tak ada penerangan. Ada tiang-tiang dengan tampuk bola lampu yang kosong. Entah tangan iseng mana yang memecahkannya. Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â
Dekat bangku taman kakinya tak kuat lagi menopang tubuhnya. Ia membiarkan tubuhnya menggelosor begitu saja.Â
Sampai pagi.Â
***
Perempuan itu terkejut, ketika tubuhnya diguncang-guncang seseorang. Apakah di sini ada serigala yang lain?Â
Ternyata tidak. Seorang petugas kebersihan membangunkannya.Â
Matahari sudah tinggi.Â