Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://ikhwanulhalim.com WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Badai Takdir (Tujuh Belas)

19 April 2023   20:48 Diperbarui: 19 April 2023   20:56 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kenapa rambutmu ada putih-putihnya?" Sarritha mendengar suaranya bertanya.

"Sudah seperti itu sejak aku bisa mengingat," Sarrita menjawab. Senyum perlahan berkembang dari gadis yang berdiri di depannya.

Dia menoleh ke yang lain dan berseru, "Dia sudah kembali. Ayo, beri salam." Kemudian kembali menoleh ke Sarrlita dan berkata, "Aku Aghea dari Bumi."

Yang lain datang mengelilinginya dan mulai memperkenalkan diri mereka satu per satu. "Aku Fenisha dari Api."

"Aku Aqilla Air."

"Aku Luminna Cahaya."

"Dan aku Darshia dari Gelap."

Aghea bertanya, "Dan kamu adalah ... ?"

"Sarritha," jawabnya terkejut karena suara dan dan wajah mereka yang mirip dengannya.

"Hanya Sarritha?" salah satu dari mereka bertanya tidak percaya.

"Tidak, Sarritha Fis."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun