Dan kemudian ada Ratna Dadali. Bagaimana dia bisa gterlibat dalam teka-teki yang rumit ini? Apakah dia bertindak karena cinta, kesetiaan yang salah, atau motif yang lebih kelam?
Mengapa dia memotret kaleng tembakau di apartemenku?
Selama satu jam aku bergumul dengan pertanyaan-pertanyaan ini, dan akhirnya memutuskan bahwa aku harus kembali ke tempat soal dimulai: catatan dari Nyonya Ria. Aku masuk ke mobilku dan melaju ke arah Bogor.
BERSAMBUNG
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H