Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://ikhwanulhalim.com WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Wawancara & Telaga Air Mata (2 Mikro Fiksi)

25 Maret 2022   08:08 Diperbarui: 25 Maret 2022   08:10 735
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Dengan cara apa?"

"Mencari keuntungan."

"Mengapa itu penting?"

"Itu berarti aku menang."

Jeda.

"Aku juga menyumbangkan banyak uang untuk amal."

"Mengapa?"

"Pengurangan pajak. Dan publikasinya bagus."

"Saya bisa melihat Anda lelah," kata pewawancara, mematikan alat perekamnya. "Kenapa kita tidak lanjutkan lagi besok?"

"Baiklah," kata lelaki tua itu, dan menutup matanya untuk terakhir kalinya.

Bandung, 25 Maret 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun