Mohon tunggu...
Chef Andry Primadi
Chef Andry Primadi Mohon Tunggu... -

manusia biasa, ayah dari Abiyasa

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Informasi Pasar Kerja Nasional, Kementrian Ketenagakerjaan Republik Indonesia

2 Mei 2016   18:14 Diperbarui: 4 April 2017   17:09 6634
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perasaan itu seketika berubah menjadi suatu perasaan kekecewaan mendalam, ketika saya mencoba mendaftar sebagai pencari kerja. Lebih kecewa lagi ketika saya mencoba menu menu yang tersedia di link tersebut. Apakah tidak ada suatu semacam supervisi dilingkungan kementrian ? Suatu Quality Controll mungkin?

Saya pernah mendengar suatu sindrom yang disebut Not Me syndrome. Tapi ini sebagai salah satu etalase, cermin satu Kementrian di Republik ini,  suatu link yang bisa di akses oleh publik, oleh jutaan pengangguran seperti saya....  masa sih?? Ataukah karena bargaining position seorang pengangguran? Banyak pikiran jelek langsung berkecamuk di otak saya. Dan saya berharap semua pikiran suudzhon saya adalah salah.

Semoga site tersebut segera di aktifkan karena ini sudah bulan Mei (bulan ke 5) di 2016. Sebetulnya saya tidak mau membahas masalah situs infokerja.naker.go.id ini... tapi karena aktifitas saya sehari hari yang mencari kerja maka dengan berbagai macam keyword di mesin pencari akhirnya munculah alamat site tersebut.

Saya berharap bahwa ini adalah murni suatu ketidak sengajaan, bahwa link tersebut sebelumnya berjalan sesuai seperti yang diinginkan pemangku kepentingan yakni sebagai salah satu alternatif untuk mencapai target dua juta penempatan tenaga kerja di tahun 2016.

Sekali lagi, saya menyampaikan ini sebagai seorang Warga Negara Indonesia yang hidup di Republik ini dan mencintai Republik ini, tanpa ada suatu niat jelek dalam hati saya. Memang tidak pada tempatnya, seorang pengangguran seperti saya sok tahu dan menyampaikan suatu kritik terbuka terhadap satu Kementrian di republik ini. 

Untuk itu saya mohon maaf, betul betul tidak ada maksud jelek, saya hanya ingin link tersebut diperbaiki agar penganggur seperti saya, sedikitnya dapat merasakan suatu kehadiran Negara dalam permasalahan permasalahan warga negaranya. Semoga saya tidak menambah masalah pribadi saya dengan tulisan ini.....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun