Aktivitas fisik yang khusus, terencana, dan dengan sengaja dilakukan adalah olahraga, olahraga biasanya bersifat kompetitif dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan fisik seseorang yang biasanya dilakukan untuk menghibur diri sendiri maupun orang lain. Menurut WHO pada tahun 1978 pola aktivitas fisik anak usia sekolah dibagi atas beberapa bagian yaitu: sekolah, waktu luang di sekolah, waktu luang di luar sekolah, waktu makan, waktu mengerjakan tugas, dan waktu untuk tidur, sehingga waktu olahraga yang cukup dapat memenuhi prinsip FITT (Frequency, Intensity, Tempo, dan Time).
Manfaat Olahraga Bagi Kalangan Remaja
      Manfaat olahraga yang dapat diperoleh oleh kalangan remaja memiliki manfaat yang lebih besar dan banyak kalau dibandingkan dengan manfaat olahraga bagi kalangan yang sudah tua atau lanjut usia, Sehingga sebaiknya banyak kalangan remaja untuk mulai berolahraga. Contoh manfaat olahraga bagi kalangan remaja adalah
1. Kesehatan Fisik
Olahraga memberikan kontribusi besar dalam menjaga Kesehatan fisik remaja. Aktivitas disik yang teratur dapat membantu mengontrol berat badan, memperkuat otot dan tulang, serta meningkatkan daya tahan tubuh, ini merupakan langka penting dalam mencegah berbagai msalah Kesehatan seperti obesitas, diabetes, dan penyakit jantung.
2. Pengembangan Keterampilan Motorik
Olahraga tidak selalu hanya melibatkan tubuh, tetapi juga dapat membantu mengembangkan keterampilan motorik remaja, dengan olahraga yang membutuhkan keseimbangan dan juga koordinasi agar dapat meningkatan kemampuan motorik.
3. Manajemen Stres dan Kesejahteraan Mental
Remaja sering sekali mengalami tekanan dari aspek kehidupan seperti sekolah, teman sebaya, dan keluarga. Melalui Olaraga remaja dapat menagtasi stres dengan cara berolahraga, Aktifitas fisik seperti olahraga dapat merangsang produksi endorfin yang dikenal sebagai "hormon kebahagiaan" sehingga dapat membantu meningkatkan mood dan mengurangi stress.
4. Pembentukan Karakter dan Kedisiplinan
Berpartisipasi dalam olahraga dapat mengajarkan remaja tentang nilai-nilai seperti Kerjasama, kepemimpinan, dan kedisiplinan. Pelajaran-pelajaran ini tidak hanya berlaku di lapangan olahraga tetapi juga dpat diterapkan dalam kehidupan kehidupan sehari-hari. Olahraga melibatkan aturan, tanggung jawab, dan etika kompetisi yang semuanya merupakan aspek penting dalam pembentukan karakter
5. Peningkatan Keterampilan Sosial
Tim olahraga atau kelompok kebugaran fisik memberikan remaja kesempatan untuk berinteraksi dan berkolaborasi dengan orang lain, hal ini membantu meningkatkan keterampilan sosial, memperluas lingkaran pertemanan, dan mengajarkan toleransi serta penghargaan terhadap perbedaan.
6. Pengaturan Waktu yang Produktif
Olahraga dapat memberikan kegiatan untuk mengisi waktu luang dengan cara berolahraga agar dapat mendapat manfaat olahraga sekaligus mengurangi risiko terlibat dalam perilaku yang merugikan.
      Begitulah pengaruh olahraga di kalangan remaja, jadi bagi kalian para remaja direkomendasikan untuk berolahraga agar dapat memenuhi prinsip FITT (Frequency, Intensity, Tempo, dan Time) dan agar dapat mendapatkan banyak sekali manfaat olahraga di kalangan remaja yang sangat berguna bagi masa depan. Dengan memaham pengaruh positif olahraga di kalangan remaja, kita menyadari bahwa olahraga bukan hanya tentang kebugaran fisik tetapi juga tentang pembentukan karakter dan kesejahteraan mental. Oleh karena itu, mendorong partisipasi remaja dalam kegiatan olahraga adalah investasi dalam masa depan yang lebih sehat, Bahagia, dan produktif.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI