Harusnya para pengamat dan para elite politik paham akan hal itu. Semestinya mereka ikut menyejukkan suasana dengan komentar mereka bahwa ketidakhadiran presiden di tengah-tengah para pendemo adalah Prosedur Standar yang berlaku di seluruh negara. Sehingga para pendemo dan para ulama menjadi paham dan mengerti akan standar tersebut. Karena sekali lagi siapa pun tidak akan menyangka bahwa Aksi 4 November kemarin berjalan damai dan penuh martabat.
Meski akhirnya terjadi kericuhan, semua itu tidak mengurangi nilai MARTABAT dari aksi secara keseluruhan. Aksi 4 November menghapus citra Islam di mata dunia, jika Islam itu identik dengan rusuh dan kekacauan (Teroris). Aksi 4 November menjadi bukti bahwa Islam itu Indah dan Damai.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H