kulihat dirimu
menjelma
dalam angin yang mengalir
di bawah teriknya mentari
di tengah kacaunya badai
kulihat
kau menari
menyusuri lekuk pipiku
menyentuh
membelai
adakah jiwa lain yang juga tersesat sepertiku?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!