Mohon tunggu...
Wahyu Ali J
Wahyu Ali J Mohon Tunggu... Penulis - Bebas

Life Path Number 11 [08031980]

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Aku, Kami, dan Bujang

9 November 2021   17:32 Diperbarui: 28 Maret 2022   18:26 301
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bismillah, aku akhirnya mencoba berinisiatif untuk menjawabnya, satu pertanyaan dari bujang. Satu rupa pertanyaan saja, toh apa susahnya untuk mencoba bersuara. Memberikan jawabannya sesuai kadar mampuku, tidak lebih tidak kurang.

"Kamu bilang saja sayang, kamu tinggal jawab begitu, tanpa harus berpikir panjang." Jawabku, versi aku.

"Tapi kan?!" sanggah bujang.

"Nggak usah ada tapi. Tapi biarkan saja pergi sendiri, nggak perlu juga ditemui lagi tuh tapi." Jawabku, masih versi aku juga dong tentunya.

"Rahman Rahiim itu kan bermakna kasih sayang. Berarti welas asih alias kasih sayang itu adalah kebutuhan." Masih versi aku, penjelasanku.

"Itu kan secara global kawan, umum. Ini kan pertanyaan yang sifatnya lebih spesifik kawan, tentang sayang itu lho maksudnya." Bujang mulai berargumen, lebih detail.

"Mudah saja kawan, sebelum bisa menjadi khusus kan umum dulu. Supaya tidak sempit, kan dikasih keleluasaan dulu." Aku juga jadi ikut-ikutan berargumen, masih versi aku lho ya.

"Maksudnya??!!" bujang kian penasaran. Kelihatan sih dari sorot matanya.

"Seseorang yang bertanya itu kan butuh jawaban, antara ya atau tidak, dua pilihan jawaban."

"Kamu ketika dihadapkan dengan dua pilihan jawaban, kamu tinggal bilang ya saja gitu lho."

"Ya sih, tapi untuk urusan yang satu ini.. aku kan belum merasa sayang ke seseorang tersebut." Ujar bujang, begitulah bunyinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun