"Mengapa kamu melihat saya seperti itu? apa kamu menuduh saya pelakunya?" tanya Zahra
"Tidak, saya hanya mau tahu saja. Apa kamu pulang setelah hujan reda?" tanya Una
"Ya, begitu hujan reda sekitar tengah malam saya langsung pulang diantarkan saudara saya" kata Zahra
"Jadi, kapan kita melayat?" Tanya Una
"Sekarang saja, saja. Kita ajak teman-teman yang lain. Bagaimana?" Tanya Zahra
"Baiklah"
Mereka segera bersiap-siap untuk pergi melayat. Setelah semua mereka berkumpul, mereka segera berangkat kerumahnya Azhari. Sesampai di rumah itu, sudah banyak orang yang melayat. Dusun itu seketika menjadi banyak orang. Mereka bertanya-tanya siapa pelakunya.
Sementara itu, didalam rumah. Widya sudah siuman dan menangis sejadi-jadinya dipelukan suaminya ketika dia mengetahui sebab kematian Azhari
"Apa salah anak kita ayah? Mengapa dia di bunuh? Siapa pelakunya?"
Ali tidak mampu menjawab pertanyaan Istrinya itu, karena dia pun tidak tahu.
Setelah istrinya agak tenang, dia berangkat ke TKP ditemani dengan beberapa orang bapak-bapak yang lain termasuk Kepala Dusun. Dijalan Ali juga berfikir "Siapa yang membunuh anak saya?"