Mohon tunggu...
Aviza Maharani
Aviza Maharani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Hubungan Internasional, Universitas Jember, 2021

Undergraduate Student of International Relations, University of Jember, Batch 2021

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mekanisme Kartel Sebagai Strategi Hegemoni Pasar Oligopoli

22 Maret 2023   09:15 Diperbarui: 22 Maret 2023   12:36 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kartel. Sumber Ilustrasi: vocasia

1. Menghambat perusahaan baru untuk memasuki area pasar tertentu, karena penetapan kebijakan yang ketat dan harga masuk pasar yang tinggi. Terlebih jika kartel didominasi perusahaan asing, hal tersebut tentu menghambat pengembangan dari perusahaan domestik.

2. Inovasi  dan ekspansi setiap perusahaan atau pengusaha tidak dapat berkembang secra bebas, karena terikat oleh peraturan dan sanksi yang disepakati oleh kartel.

3. Kartel berpotensi menciptakan tingkat persaingan yang rendah antar produsen, sehingga suasana pasar dapat menjadi tidak kondusif.

4. Kegiatan kartel dapat mengakibatkan kerugian dalam masyarakat, karena mereka cenderung akan meningkatkan harga agar meraup keuntungan secara maksimal, dimana laba yang diperoleh anggota kartel cenderung lebih besar dan akan berjangka panjang.

Daftar Pustaka

Ananda. (2021). Pengertian Kartel: Kerja Sama Pengusaha yang Bisa Rugikan Konsumen. Diakses dari https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-kartel/

Anggraini, Tri A.M. Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Tidak Sehat Per se Illegal atau Rule of Reason, Program Pascasarjana Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Cet-I, 2003.

Jurnal Manajemen. (2020). Kartel Adalah : Pengertian, Tujuan, Jenis, Dampak, dan Contoh. Diakses dari https://jurnalmanajemen.com/kartel-adalah/

Qothrunnada, K. (2022). Kartel: Pengertian, Jenis, dan Dampak terhadap Perekonomian. Diakses dari https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-6022579/kartel-pengertian-jenis-dan-dampak-terhadap-perekonomian

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun