Oleh karena itu, antibodi ini, baik sendiri atau dalam kombinasi, dapat mencegah dan/atau mengobati COVID-19 dan kemungkinan penyakit terkait virus lainnya dari subgenus Sarbecovirus, di masa mendatang. (Jahanshahlu and Rezaei 2020)
DAFTAR PUSTAKA:
Jahanshahlu, L., & Rezaei, N. (2020). Monoclonal antibody as a potential anti-COVID-19. In Biomedicine and Pharmacotherapy (Vol. 129). Elsevier Masson SAS.Â
- Wang, C., Li, W., Drabek, D., Okba, N. M. A., van Haperen, R., Osterhaus, A. D. M. E., van Kuppeveld, F. J. M., Haagmans, B. L., Grosveld, F., & Bosch, B. J. (2020). A human monoclonal antibody blocking SARS-CoV-2 infection. Nature Communications, 11(1).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!