Bullying memiliki beberapa dampak baik bagi korban maupun pelaku. Disadari atau tidak, mereka yang terlibat bullying akan mengalami hal ini cepat atau perlahan. Dampak yang sering dirasakan adalah pada kesehatan mental mereka. Berikut beberapa dampaknya:
Bagi Korban
Korban yang mengalami tindakan pembullian dapat merasakan gangguan pada kesehatan mental mereka seperti: trauma dan rasa takut, depresi, sulit berkonsentrasi, penurunan kepercayaan diri, hilangnya gairah atau semangat hidup, dan masalah fisik seperti luka lebam dan lecet.
Bagi Pelaku
Tak hanya korban, pelaku juga akan mengalami dampak pembullyan, misalnya: Terbiasa melakukan aktivitas impulsif, Empati yang menurun, Peningkatan perilaku agresif, Muncul perilaku anti sosial, dan Mendapat label negatif
Bagaimana Jika Aku Dibully?
Tidak ada kasus pembullyan yang dapat disepelekan. Sekecil apapun tidak pembullyan tentu tidak dibenarkan karena dampaknya yang mengerikan. Bagi korban, bully dapat mendorong penyakit mental dan berujung kehilangan semangat hidup. Sementara bagi pelaku akan mendorong mereka menjadi seorang kriminal. Jika merasa menjadi korban bully, maka beberapa cara ini dapat dilakukan
1. Lapor pada orang yang lebih dewasa
2. Laporkan pada pihak berwenang, seperti sekolah atau lembaga hukum lainnya
3. Tetap percaya diri dan abaikan tindakan bullying
4. Hindari konfrontasi fisik
5. Ceritakan pengalaman bully
6. Cintai dan hargai diri sendiri
Sumber:
https://journal.uinjkt.ac.id/index.php/empati/article/view/14684
https://jurnal.unpad.ac.id/prosiding/article/viewFile/14352/6931
https://www.klikdokter.com/psikologi/kesehatan-mental/dampak-bullying-korban-dan-pelaku
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H