6)Perencanaan Pengembangan Produk Taktis:Â Sebuah perusahaan teknologi merencanakan pengembangan dan peluncuran produk baru selama dua tahun ke depan, termasuk tahap penelitian, pengembangan, pengujian, dan luncuran produk.
7)Perencanaan Pelayanan Pelanggan Taktis: Sebuah penyedia layanan pelanggan merencanakan peningkatan layanan pelanggan selama setahun dengan mengidentifikasi solusi untuk mengurangi waktu tunggu pelanggan, meningkatkan respons, dan meningkatkan pengalaman pelanggan.
8)Perencanaan Pariwisata Taktis: Sebuah destinasi pariwisata merencanakan kampanye promosi taktis selama setahun untuk menarik wisatawan, termasuk perencanaan acara, iklan, dan strategi promosi.
9)Perencanaan penelitian dan pengembangan (Litbang) taktis: Sebuah perusahaan farmasi merencanakan program penelitian dan pengembangan obat multi-tahun untuk mengembangkan produk baru.
10)Perencanaan sumber daya manusia (SDM) taktis: Sebuah lembaga pendidikan merencanakan program untuk merekrut, melatih, dan mengevaluasi kinerja pengajar sepanjang tahun ajaran untuk menjamin kualitas pendidikan.
 Perencanaan taktis bervariasi tergantung pada jenis organisasi dan tujuannya. Tujuannya adalah untuk memberikan panduan operasional jangka menengah yang spesifik dan rinci untuk mencapai tujuan organisasi.
D.Perbedaan antara berbagai jenis perencanaan Terdapat perbedaan antara berbagai jenis perencanaan
Beberapa rencana memiliki tujuan tertentu, misalnya perencanaan pertumbuhan atau perencanaan kontinjensi, yang mana perusahaan bersiap menghadapi risiko dan konsekuensi yang tidak diketahui, misalnya inflasi, bencana alam, atau kecelakaan. Perencanaan strategis, perencanaan operasional, dan lain-lain merupakan contoh perencanaan yang berkelanjutan dan menentukan visi misi perusahaan.
Di bawah ini kita akan melihat beberapa perbedaan antara perencanaan dan persyaratannya untuk memahami maksudnya.
1)Perencanaan strategis dan perencanaan taktis
Kedua hal ini saling berkaitan dan berdampak besar pada operasional bisnis. Jika perencanaan strategis adalah visi perusahaan, maka perencanaan taktis bertanggung jawab untuk mencapai visi tersebut dalam jangka waktu tertentu. Tidak ada kompromi dalam perencanaan strategis. Hal ini menentukan kepentingan perusahaan di pasar dan sangat penting bagi perusahaan. Sementara itu, perencanaan taktis bukanlah perencanaan risiko dan terkadang dapat diperbaiki atau dimodifikasi. Karywan tingkat atas suatu perusahaan bisa terlibat dalam perencanaan strategis, sedangkan perencanaan taktis dilakukan di tingkat menengah.