Mohon tunggu...
Joy Miracle Aurelia
Joy Miracle Aurelia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Murid

Saya adalah seorang murid SMP yang mengikuti tantangan 1 hari 1 tulisan dari guru saya! :D

Selanjutnya

Tutup

Roman

Cahaya Cinta sang Raja

16 Oktober 2024   18:00 Diperbarui: 16 Oktober 2024   18:06 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Lyra, aku seorang raja, tapi di hadapanmu, aku hanyalah seorang pria biasa. Setiap kali aku melihatmu, aku merasakan kedamaian yang tak pernah kurasakan sebelumnya. Maukah kau menjadi ratuku?"

Lyra terkejut. Ia tahu posisinya di masyarakat dan tidak pernah membayangkan akan ditawari posisi sebagai ratu. "Yang Mulia, aku hanyalah seorang pedagang. Apa yang akan dipikirkan orang-orang jika kau menikahi wanita biasa sepertiku?"

"Aku tak peduli apa yang mereka pikirkan, Lyra." jawab Althar tegas. "Cinta sejati tidak memandang status atau asal usul. Aku mencintaimu bukan karena siapa kau dimata dunia, tapi siapa dirimu di mataku."

Lyra terdiam, memikirkan kata-kata sang raja. Ia tahu bahwa perasaan yang sama juga tumbuh di hatinya, meski ia berusaha menahannya. Dengan hati yang berat, Lyra akhirnya berkata. "Jika kau benar-benar yakin, maka aku akan bersamamu. Bukan sebagai ratumu saja, tetapi sebagai pendampingmu juga."

Pernikahan Raja Althar dan Lyra menjadi perbincangan di seluruh negeri. Banyak yang terkejut, bahkan ada yang menentang, namun cinta mereka tak tergoyahkan. Lyra, meski sederhana, membawa kebijaksanaan dan kedamaian dalam istana. Bersama-sama, mereka memimpin kerajaan dengan hati yang penuh cinta dan kesetiaan.

Kisah cinta Raja Althar dan Lyra menjadi legenda, membuktikan bahwa cinta sejati bukan tentang status, melainkan tentang dua hati yang saling menemukan satu sama lain, melampaui segala batas yang diciptakan dunia.

Terima kasih!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun