Mohon tunggu...
Aura Sasmita Aristi
Aura Sasmita Aristi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Kedokteran Hewan FIKKIA Universitas Airlangga

-

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Urgensi Penerapan Komunikasi Holistik Terhadap Klien dan Pasien dalam Menjalankan Profesi Dokter Hewan

29 Desember 2024   14:38 Diperbarui: 29 Desember 2024   14:38 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Worklife. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

2. Membangun Rasa Percaya Pasien kepada Dokter Hewan yang Menangani

Agar hewan merasa aman dan percaya kepada dokter yang menangani, tunjukkan sikap empati dan pendekatan dengan memanggil nama hewan tersebut. Lakukan interaksi sederhana dengan mengelus atau mengajaknya bicara. Meskipun ia tidak dapat memahami kalimat yang diucapkan, hewan tersebut dapat merasakan kasih sayang dan empati yang diberikan oleh dokter hewan.

Aspek yang tidak kalah penting dalam melakukan handling adalah rasa percaya diri dokter hewan. Kepercayaan diri dokter hewan mampu membuat pasien yang ditangani juga merasa aman. Tidak hanya kepercayaan kepada diri sendiri, rasa percaya kepada rekan sejawat yang ikut menangani juga perlu untuk mewujudkan kerjasama tim yang baik.

3. Mengalihkan Perhatian Pasien

Pasien yang sulit ditangani biasanya memerlukan teknik handling khusus untuk mengalihkan perhatiannya. Salah satu hal yang dapat dilakukan untuk mengalihkan perhatian pasien adalah dengan memberikan makanan favoritnya.

Menjadi Dokter Hewan yang profesional tidak hanya memerlukan pengetahuan medis, tetapi juga kemampuan komunikasi yang baik. Komunikasi dapat membangun hubungan saling percaya antara dokter hewan, klien dan pasien. Selain komunikasi, seorang dokter hewan juga wajib mengedepankan empati dan etika yang baik dalam melakukan penanganan medis sesuai dengan kode etik profesi yang berlaku.

DAFTAR PUSTAKA

Cipta, Ayu. (2018). Anjingnya Mati, Wanita Ini Gugat Dokter Hewan Rp 1,3 Miliar. Tempo.co. Diakses tanggal 27 Desember 2024 dari https://www.tempo.co/hukum/anjingnya-mati-wanita-ini-gugat-dokter-hewan-rp-1-3-miliar-815703

Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia. 2022. Ketetapan Kongres ke-19 Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia Tahun 2022 Bab IV tentang Etika Terhadap Klien. Pasal 26 Ayat 2. Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia. Makassar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun