Mohon tunggu...
Aura Safa salsabilla
Aura Safa salsabilla Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWI

MAHASISWI UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK PROGRAM STUDI S1 GEOGRAFI

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Replikasi Peta Tematik Distribusi Hari Hujan di Sulawesi Utara dengan Teknik Penyalinan di Kertas Kalkir dan Plastik Transparansi

4 Oktober 2024   21:35 Diperbarui: 4 Oktober 2024   21:37 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2.  Penyalinan Peta Tematik Pada Plastik Transparansi

Camera pribadi
Camera pribadi

Apa itu peta distribusi hari hujan ?

Peta distribusi hari hujan adalah peta yang menggambarkan sebaran atau distribusi jumlah hari dengan hujan yang tercatat dalam suatu periode waktu tertentu, biasanya dalam satu tahun. Peta ini biasanya dibuat berdasarkan data curah hujan yang dikumpulkan dari stasiun meteorologi di berbagai lokasi. Tujuan peta ini adalah untuk menunjukkan variasi jumlah hari hujan di berbagai wilayah, yang dapat digunakan untuk berbagai analisis seperti pertanian, pengelolaan air, dan mitigasi bencana.

Dengan menggunakan peta distribusi hari hujan, kita dapat mengidentifikasi daerah yang memiliki lebih banyak atau lebih sedikit hari hujan, yang membantu dalam perencanaan sumber daya alam, pemilihan tanaman yang cocok untuk ditanam di suatu daerah, serta mitigasi risiko banjir atau kekeringan.

Kesimpulan 

Replikasi peta tematik distribusi hari hujan menggunakan teknik penyalinan di kertas kalkir dan plastik transparansi merupakan metode manual yang efektif dalam menduplikasi peta dengan presisi yang memadai. Teknik ini, meskipun relatif sederhana dan konvensional, memungkinkan pembuatan salinan yang akurat dari peta distribusi cuaca. Di Sulawesi Utara, di mana distribusi hari hujan sangat bervariasi antar wilayah, replikasi peta ini penting untuk mendukung analisis spasial terkait iklim dan perencanaan sumber daya. Metode ini juga memberikan alternatif bagi wilayah yang mungkin memiliki keterbatasan akses terhadap teknologi pemetaan digital modern, meskipun kurang efisien dibandingkan metode digital.

Referensi 

- Hartono, A. (2020). Teknik Reproduksi Peta dengan Kertas Kalkir. Jurnal Kartografi dan Geospasial, 12(3), 45-53.

- Murni, D., & Santosa, B. (2019). Penerapan Teknik Penyalinan Peta pada Kertas Transparansi dalam Kajian Meteorologi. Jurnal Geografi Indonesia, 18(1), 75-82.

- Putri, E. N., & Wijaya, R. A. (2020). Distribusi Hari Hujan di Wilayah Tropis: Studi Kasus Sulawesi Utara. Jurnal Meteorologi Tropis, 5(2), 100-112.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun