Intoleransi dan Radikalisme (Ini Tanah Air Kita Saudara)

Intoleransi dan Radikalisme (INI TANAH AIR KITA SAUDARA)

Nama               : Aulya Eka Nabilah

Npm                : 203516516481

Prodi               : Ilmu Komunikasi

Matkul             : Propaganda Dan Opini Publik

A. Latar Belakang

Permasalahan Radikalisme selalu menjadi ancaman (tantangan global) bagi bangsa  Indonesia, radikalisme Pasalnya, selain merugikan negara, radikalisme juga dapat  mempengaruhi pola pikir masyarakat tentang pemerintahan Indonesia, pada  hakikatnya radikalisme ini memang lah sebuah paham yang di anut oleh sebuah  kelompok masyarakat yang bertujuan untuk mengubah sistem Indonesia dengan  sistem lain . 

orang-orang yang memiliki paham radikalisme cenderung orang-orang  yang anti demokrasi , seperti yang tercantum pada Undang No 5 Tahun 2018 Tentang  Tindak Pidana Terorisme. Kriteria radikal menurut Undang-Undang Nomor 5 Tahun  2018 disampaikan bahwa yang menjadi kriteria adalah; anti-Pancasila, anti  kebhinekaan, anti NKRI, dan anti Undang-Undang Dasar 45.

Seperti yang di lansir pada kaltim.tribunnews.com 28 april 2011 11:53 . Kelompok Kriminal Bersenjara (KKB) Papua yang merupakan kelompok yang sering menebar teror pada masyarakat setempat hingga para aparat negara yang sedangkan menjalankan tugas untuk menjaga keamanan serta perdamaian di tanah papua . 

Kelompok ini memiliki tujuan melepaskan diri (papua) dari Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI). Pada Postingan yang di Posting oleh tribunnews.com . 

KKB kembali menyerang masyarakat Nduga setempat dengan membakar pemukiman warga serta terjadi kontak tembak selama 2 jam oleh para aparat . 26 pegawai setempat berhasil di evakuasi serta 1 orang anggota KKB yang merupakan salah satu pentolan KKB berhasil di tangkap

Jika Radikalisme yang terjadi pada tanah air ini terus terjadi tentu akan mengancam kedaulatan serta  kesatuan NKRI.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana alternatif upaya penanganan radikalisme yang di lakukan oleh KKB di tanah air

2. Bagaimana cara menumbukan cinta tanah air di tengah warga papua

C. Tujuan

1. Meminimalisir tindakan pemberontakan yang di lakukan KKB

2. Menghentikan berkembangnya paham radikalisme di tanah papua

3. Mempertahankan kedaulatan NKRI

D. Pembahasan

1. Bagaimana alternatif upaya penanganan radikalisme yang di lakukan oleh KKB di tanah air

Paham Radikalisme yang terjadi di tanah Papua Sudah sangat lama terjadi . KKB terus berkembang serta semakin sering melakukan pemberontakan . tuntutat KKB mengenai Kemerdakan diri terus di tegakan . tindakan pemberontakan ini di lakukan secara sadis, kejam dan hanya mementingkan tujuan pribadi dengan menyingkirkan rasa kemanusiaan yang ada (INTOLERANSI) pemberontakan serta penyerangan yang terus di lakukan oleh KKB ini telah memakan banyak korban dari anggota KKB itu sendiri, masyarakat setempat , hingga Aparat negera .

Beberapa upaya yang mungkin dapat di lakukan pemerintah untuk mengatasi radikalisme KKB di tanah papua

• Membangun infastruktur di tanah papua dengan merata , pembangunan fasilitas umum seperti jalan, rumah sakit , sekolah serta angkutan umum yang tersebar merata seluruh tanah papua

Hal ini akan berdampak kepada anggapan masyarakat papua yang akan tidak lagi merasa terasingkan dan dapat mempengaruhi pola pikir masyakarat yang lebih modern dan maju

• Membuka dan memberikan kesamarataan peluang / kesempatan kerja bagi anak papua . di seluruh institusi di Indonesia

Hal ini akan berdampak pada minimalisirnya tindak kekerasan dan diskriminatif berdasar kan Ras atau rasialisme kepada masyarakat papua

• Membuat lapangan pekerjaan bagi sumber daya manusia di wilayah papua dengan memanfaatkan sumber daya alam papua .

Hal ini akan memberikan dampak kemajuan ekonomi lokal di papua . sehingga masyarakat miskin hingga kemahalan bahan pangan pokok di papua dapat teratasi , dan masyarakat papua akan lebih makmur

• Melakukan interaksi komunikasi secara berkal dengan petinggi hingga masyarakat papua . dan merelisasikan Hal yang menjadi tuntutan (keluh kesah ) masyarakat papua.

Hal ini di tujukan agar masyarakat papua terpenuhi secara kebutuhan , dan merasa di "dengar" oleh pemerintah

2. Bagaimana cara menumbukan cinta tanah air di tengah warga papua

Radikalisme ini memanglah sulit untuk di indentifikasi dari fisik , sifat ataupun penampilan karena radikalisme ini adalah sebuah pememikiran . orang-orang yang memiliki paham ini akan terus bergerak untuk mempengaruhi masyarakat lain tanpa melihat usia,latar belakang ataupun pendidikan orang tersebut ,

Pencegahan radikalisme dapat dilakukan dengan dukungan dari berbagai pihak seperti, sekolah, instansi/lembaga pemerintahan/organisasi, keluarga dan lain-lain. 

Pendidikan menjadi kunci utama kesuksesan pemberantasan radikalisme. Masyarakat sedari dini harus mulai dibekali ilmu pentingnya mencintai negara dan rasa kemanusiaan . Masyarakat juga harus dilatih pemahaman secara fundamental perbuatan baik dan buruk. Pendidikan karakter harus diterapkan agar masyarakat Papua memiliki nilai integritas tinggi.

Upaya preventif tersebut bisa dilakukan melalui proses pendidikan, yang pada hakikatnya bertujuan dalam membentuk masyarakat papua yang Pancasilais. 

Pendidikan merupakan usaha sadar terencana dalam membentuk manusia Indonesia yang memiliki kecakapan mumpuni, agar mampu menjadi warga negara yang bisa diandalkan oleh negara. Pendidikan kewarganegaraan sangat berpengaruh untuk mencegah radikalisme di kalangan pelajar pendidikan kewarganegaraan mengandung nilai kebangsaan negara seperti , NKRI,undang-

undang 1945 , pancasila dan juga Bhinneka Tunggal Ika.Pendidikan Kewarganegraan dan pendidikan pancasila ini juga dapat di berikan ke masyarakat umum melalui sosialisasi para aparat negara yang sedang bertugas dalam gerakan (Satuan Tugas) Satgas di papua

Pemberian pendidikan ini di lakukan agar tidak ada lagi berkembangnya anggota KKB di tanah papua, serta di harapkan dapat menghentikan aksi pemberontakan serta penyerangan KKB di tanah papua dan tanah papu kembali aman , tentram , dan damai

E. TEORI 

• Muhammad Nuh mantan Menteri Pendidikan Nasional bahwa;"Untuk  mencegah segala tindakan radikalisme adalah dengan menanamkan rasa cinta tanah air dan rasa empati terhadap sesama kepada para siswa sehingga tidak ada lagi pemikiran untuk melakukan tindakan radikal"
• Radikalisme menurut Cross (2013) Radikalisme dapat merujuk pada keyakinan tentang cara terbaik untuk meraih tujuan gerakan. Keyakinan radikal mengembangkan perasaan bahwa cara yang diterima (oleh masyarakat) untuk mengubah keadaan tidaklah cukup dan langkah-langkah luar biasa harus ditempuh.
• 
  

F.KESIMPULAN 

KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata) merupakan sebuah kelompok yang sering menebar teror pada masyarakat setempat hingga para aparat negara yang sedangkan menjalankan tugas untuk menjaga keamanan serta perdamaian di tanah papua . kelompok ini memiliki tujuan melepaskan diri (papua) dari Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI). Kelompok ini sering sekali menjalankan aksi pemberontakan serta penyerangan terhadap warga dan aparat negara. Beberapa hal yang mungkin dapat di lakukan pemerintah untuk menghentikan aksi radikalisme di tanah papua ini seperti

• Membangun infastruktur di tanah papua dengan merata , pembangunan fasilitas umum seperti jalan, rumah sakit , sekolah serta angkutan umum yang tersebar merata seluruh tanah papua
• Membuka dan memberikan kesamarataan peluang / kesempatan kerja bagi anak papua . di seluruh institusi di Indonesia
• Membuat lapangan pekerjaan bagi sumber daya manusia di wilayah papua dengan memanfaatkan sumber daya alam papua
• Melakukan interaksi komunikasi secara berkal dengan petinggi hingga masyarakat papua . dan merelisasikan Hal yang menjadi tuntutan (keluh kesah ) masyarakat papua.

KKB ini seiring berjlannya waktu terus berkembang secara keanggotaan , pendidikan kewarganegaraan , pendidikan pancasila , serta pemahaman diri akan tentang betapa pentingnya cinta tanah air perlu sekali di kembangkan di terus di lakukan pada warga serta masyarakat papua hal ini agar paham radikalisme di tanah papua tidak terus berkembang dan aksi KKB akan segara dapat di selesaikan

G. DAFTAR PUSTAKA 

References

febriani, M. (2018). kajian pustaka radikalisme . respositori.untag-sby.ac.id, http://repository.untag-sby.ac.id/1780/3/BAB%20II.pdf.

ramadhani, m. f. (2022, april 28). TANPA AMPUN Panglima KKB Papua Ditembak Mati TNI, Teroris Ditangkap Hidup-hidup Usai Kontak Senjata. Retrieved from tribunkaltim.com: https://kaltim.tribunnews.com/2022/04/28/tanpa-ampun-panglima-kkb-papua-ditembak-mati-tni-teroris-ditangkap-hidup-hidup-usai-kontak-senjata