Mohon tunggu...
Aulia Zahra
Aulia Zahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Nama saya Aulia Zahra, saat ini saya berkuliah di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar semester 5.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Upaya Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kebersihan Lingkungan Sekolah di SDN Salatuhur Kabupaten Serang

2 Desember 2024   17:03 Diperbarui: 2 Desember 2024   17:06 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Kepala sekolah juga mendorong dan menanamkan perilaku menjaga kebersihan lingkungan kelas dan sekolah. Seperti terdapat aturan piket, dimana peserta didik melaksanakan piket setiap harinya secara bergantian untuk membersihkan ruangan kelasnya. Selain itu bagi warga sekolah lainnya perilaku menjaga kebersihan lingkungan sekolah dapat didorong dan ditanamkan melalui keikutsertaan kegiatan membersihkan lingkungan sekolah.

Kebersihan juga dapat ditingkatkan dengan memelihara, merawat, serta menjaga tanaman-tanaman yang tumbuh di lingkungan sekolah. Kepala sekolah memberikan contoh langsung kepada warga sekolah dalam mendukung program ini agar warga sekolah dapat mengikutinya.

Dari adanya bentuk-bentuk program tersebut merupakan upaya kepala sekolah dalam meningkatkan kebersihan lingkungan sekolah khususnya di SDN Salatuhur. Selain itu sebagai bentuk upaya dalam mewujudkan kebersihan bagi warga sekolah untuk dapat mengikutinya, kepala sekolah memberikan penghargaan bagi siapa saja warga sekolah, termasuk guru dan peserta didik yang sudah menerapkan kebersihan di lingkungan sekolah bisa berupa perkelompok maupun personal. Dengan demikian adanya penghargaan ini blisa membangun minat dan memotivasi warga sekolah lainnya dalam meningkatkan kebersihan dimulai dari diri sendiri dan lingkungan sekitarnya.

Program-program yang diterapkan oleh kepala sekolah ini bersifat rutin. Artinya program ini dijalankan atau dilakukan pada setiap hari atau setiap minggu atau terus menerus berlangsung secara konsisten.

Namun, hal tersebut tentu saja tidak semua peserta didik dapat mematuhinya. Terdapat beberapa peserta didik yang ada saja tidak mau piket dan buang sampah sembarangan. Jika hal ini dibiarkan secara terus menerus akan menimbulkan dampak yang sangat merugikan bagi sekolah maupun peserta didik terutama dalam segi kesehatan. Hal ini menjadi fokus dalam peran kepala sekolah untuk dapat mempengaruhi tindakan serta menggerakkan peserta didik dan warga sekolah lainnya dalam menjaga kebersihan lingkungan sekolah.

Faktor pendukung bagi kepala sekolah dan guru adalah adanya rasa tanggung jawab dan sikap positif yang muncul pada diri setiap individu warga sekolah dalam meningkatkan kebersihan lingkungan. Dengan diberlakukannya aturan atau tata tertib dan pembiasaan-pembiasaan yang rutin dilakukan akan menimbulkan rasa tanggung jawab terhadap kebersihan lingkungan. Selain itu dukungan dari orang tua peserta didik juga tidak kalah pentingnya untuk menciptakan perilaku menjaga kebersihan lingkungan bagi peserta didik itu sendiri. Perilaku menjaga kebersihan lingkungan selain di sekolah, dapat juga ditanamkan di rumah dengan dukungan penuh dari orang tua. Sehingga pembiasaan-pembiasaan yang dilakukan di sekolah dapat juga disalurkan di rumah.

Adanya kerjasama antara kepala sekolah dan tenaga kependidikan juga menjadi upaya dalam mempengaruhi peserta didik dan warga sekolah yang lainnya untuk membantu serta mengedukasi penerapan menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Harapan kepala sekolah dengan adanya kerjasama ini dapat memudahkan dan menciptakan sekolah dalam meningkatkan kebersihan lingkungan melalui arahan yang disampaikan untuk mencapai tujuan sekolah bersih.

Faktor penghambat muncul dari adanya perbedaan karakter peserta didik maupun warga sekolah lainnya yang masih menjadi kendala bagi kepala sekolah dan tenaga kependidikan dalam memberantas masalah kebersihan lingkungan sekolah. Masih ada saja beberapa peserta didik bahkan guru yang belum sepenuhnya sadar akan masalah kebersihan lingkungan ini. Serta peran orang tua di rumah yang mengabaikan pembiasaan-pembiasaan anak dalam menjaga kebersihan kurang ditanamkan.

SOLUSI

Kepala sekolah memiliki peranan yang sangat penting dalam mewujudkan kepedulian kebersihan lingkungan sekolah dengan berbagai kebijakan dan program yang dijalankan dan dirancang bersama-sama dengan guru, seperti yang telah dilaksanakan selama ini oleh SDN Salatuhur. Terdapat beberapa solusi yang dapat diberlakukan, diantaranya sebagai berikut.

Pertama, diberlakukannya tata tertib mengenai kebersihan lingkungan sekolah. Hal ini dimaksudkan kepada para warga sekolah untuk dapat bertanggung jawab dan mendorong tindakan personal dalam menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Jika terjadi pelanggaran terhadap aturan tata tertib maka akan dikenakan sanksi tanpa terkecuali bagi siapapun yang melanggarnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun