Orang yang mengalami gangguan kecemasan biasanya mencari bantuan obat-obatan sebagai penenang. Obat-obatan anxiolytic (anti-kecemasan) yang paling dikenal ialah benzodiazepin, seperti diazepam dengan nama dagang Valium, chlordiazepoxide atau librium dan alprazolam atau xanax.
 Bantuan Kegamaan
Islam mengajarkan para umatnya untuk lebih mendekatkan diri dan lebih bertaqwa kepada Allah swt. Agar terhindar dari hal-hal buruk dan juga permasalahan duniawi. Salah satu jalan keluar dari kecemasan yaitu dengan merasakan tuma'ninah (berdiam diri sementara). Adapun cara menghadapi kecemasan berdasarkan Islam sebagai berikut :
Mengambil wudhu.
Melakukan sholat wajib (jika waktu bertepatan dengan waktu sholat)
Berdzikir dan bersholawat
dan lebih bertawakal kepada Allah swt.
DAFTAR PUSTAKA
Kalat, J. W. (2020). BIOPSIKOLOGI. Jakarta: Salemba Humanika.
Nasrudin, M. (2018). GANGGUAN KECEMASAN DALAM PRESPEKTIF AL-QUR'AN. Pendekatan Psikologi, 17-65.
Nuhaya, H. U. (2020). SIKOLOGI KECEMASAN DALAM AL-QUR'AN. Tafsir tematik atas ayat-ayat syifa tentang kecemasan, 19-25.